Perbedaan PPPK dan CPNS

Perbedaan PPPK dan CPNS – Apa yang Perlu Anda Ketahui?

Perbedaan PPPK dan CPNS – Opsi buat berkarier di zona pemerintahan merupakan salah satu langkah berarti dalam ekspedisi hidup seorang Untuk banyak orang yang mau berkontribusi pada kemajuan negeri jadi seseorang pegawai negara merupakan tujuan mulia. Tetapi kala kita mendalami dunia pelayanan publik, kita hendak menemui 2 jalan yang kerap jadi pembicaraan ialah Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) serta Calon Pegawai Negara Sipil (CPNS).

Mengapa Pilihan Karier Ini Penting?

Sebelum kita memahami perbedaan antara PPPK dan CPNS, penting untuk menyadari mengapa pemilihan jalur karier ini memiliki dampak yang signifikan pada kehidupan seseorang. Sektor publik memiliki peran krusial dalam penyelenggaraan negara, dan menjadi bagian darinya berarti turut serta dalam pembangunan dan pengelolaan berbagai aspek kehidupan masyarakat.

Perbedaan antara PPPK dan CPNS

PPPK: Keunikan dalam Kontrak Kerja

PPPK adalah singkatan yang semakin sering terdengar belakangan ini. Ini adalah jalur rekrutmen yang memperkenankan pemerintah untuk mempekerjakan individu dengan kontrak kerja, seringkali berdasarkan tugas-tugas tertentu. Berbeda dengan CPNS, yang merupakan pegawai negeri sipil dengan status kepegawaian tetap, PPPK memiliki kontrak kerja terbatas sesuai dengan perjanjian yang dibuat.

CPNS: Pintu Masuk Klasik ke Birokrasi

Sementara PPPK adalah jalur rekrutmen yang relatif baru, CPNS telah ada sejak lama dan masih menjadi pintu masuk klasik ke dalam birokrasi pemerintah. Para CPNS adalah pegawai negeri sipil yang telah melalui seleksi yang ketat dan memiliki hak kepegawaian yang kuat, termasuk pensiun dan jaminan kesejahteraan.

Proses Seleksi yang Berbeda

Perbedaan mencolok lainnya antara PPPK dan CPNS terletak pada proses seleksinya. CPNS melalui ujian nasional yang diadakan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN), sementara PPPK seringkali direkrut berdasarkan kebutuhan langsung instansi pemerintah tanpa ujian nasional.

Hak dan Kewajiban Berbeda

Perbedaan terakhir yang perlu diingat adalah hak dan kewajiban yang berbeda antara PPPK dan CPNS. CPNS memiliki hak-hak kepegawaian yang lebih lengkap dan memiliki stabilitas pekerjaan yang tinggi. Sementara PPPK, meskipun dapat menikmati hak tertentu, memiliki status pekerjaan yang lebih fleksibel dan sesuai dengan kontrak kerja yang telah disepakati.

Jadwal tes seleksi CPNS yang kalian perlu di catat

Jadwal CPNS 2023
1
2
previous arrow
next arrow

Persyaratan dan Seleksi untuk Menjadi PPPK dan CPNS

  1. Kewarganegaraan Indonesia: Kedua jalur ini hanya tersedia bagi Warga Negara Indonesia (WNI).
  2. Usia: Persyaratan usia dapat bervariasi tergantung pada instansi yang Anda lamar, namun biasanya berkisar antara 18 hingga 35 tahun.
  3. Pendidikan: Tingkat pendidikan minimal yang diperlukan adalah lulusan SMA atau setara. Namun, beberapa posisi khusus mungkin mengharuskan gelar sarjana atau pendidikan yang lebih tinggi.
  4. Sehat Jasmani dan Rohani: Calon harus dapat membuktikan kesehatan jasmani dan rohani yang memadai.

PPPK: Jalur Rekrutmen yang Fleksibel

PPPK adalah jalur rekrutmen yang lebih fleksibel daripada CPNS. Berikut adalah persyaratan dan seleksi umum untuk PPPK:

  1. Seleksi Instansi: PPPK seringkali direkrut oleh instansi pemerintah langsung sesuai dengan kebutuhan. Oleh karena itu, pencari kerja perlu aktif mencari informasi tentang lowongan yang tersedia di instansi pilihan mereka.
  2. Pendidikan dan Keahlian: Persyaratan pendidikan dan keahlian dapat berbeda-beda tergantung pada posisi yang dilamar. Calon perlu memenuhi persyaratan yang diumumkan oleh instansi yang membuka lowongan PPPK.
  3. Seleksi Lokal: Seleksi PPPK dapat berupa wawancara, ujian tertulis, atau tes praktis yang diselenggarakan oleh instansi tersebut.
  4. Kontrak Kerja: Jika diterima, calon PPPK akan diberikan kontrak kerja yang berlaku sesuai dengan masa kerja yang disepakati.

Program 50 Day Challenge untuk CPNS 2023

“Kami Bantu, Kami Pandu, Kami Bimbing Sampai Amazing!” 🌟

Slide
Slide
Slide
Slide
Slide
Slide
Slide
Slide
previous arrow
next arrow

📋 Cara Membeli dengan Mudah:

  1. Unduh Aplikasi JadiASN: Temukan aplikasi JadiASN di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
  2. Masuk ke Akun Anda: Login ke akun JadiASN Anda melalui aplikasi atau situs web.
  3. Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
  4. Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “CPNS2023” untuk mendapat diskon sebesar Rp 20,000.
  5. Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES128”, masukkan untuk diskon tambahan.
  6. Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
  7. Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *