Perbedaan SKB dan SKD – Proses seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) adalah tantangan yang serius bagi para pencari pekerjaan di Indonesia. Seleksi CPNS melibatkan beberapa tahapan yang ketat untuk memastikan bahwa hanya individu yang memiliki kualifikasi dan kemampuan terbaik yang dapat lolos. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara rinci perbedaan antara Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) CPNS, termasuk pengertian, materi yang diujikan, dan persyaratan untuk melewati passing grade.

Pengertian SKD (Seleksi Kompetensi Dasar) CPNS:

SKD adalah tahap awal dalam proses seleksi CPNS yang dimaksudkan untuk mengukur kemampuan dasar calon pegawai dalam berbagai aspek. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa mereka memiliki kemampuan dasar yang diperlukan untuk melanjutkan ke tahap selanjutnya, yaitu SKB. SKD terdiri dari beberapa tes, termasuk tes wawasan kebangsaan (TWK), tes intelegensia umum (TIU), dan tes karakteristik pribadi (TKP). Setiap tes mengukur aspek yang berbeda dari kemampuan dan pengetahuan.

• TWK (Tes Wawasan Kebangsaan): Tes ini bertujuan untuk mengukur pemahaman calon pegawai tentang ideologi negara, sejarah, perundang-undangan, dan wawasan kebangsaan. Ini penting karena CPNS diharapkan memiliki pemahaman yang baik tentang dasar negara dan tugas-tugasnya.
• TIU (Tes Intelegensia Umum): Tes ini mengukur kemampuan berpikir logis, numerik, dan berbahasa. Ini mencakup soal-soal matematika, logika, dan bahasa yang dirancang untuk menguji kemampuan intelektual calon pegawai.
• TKP (Tes Karakteristik Pribadi): Tes ini fokus pada aspek psikologi dan karakter calon pegawai. Ini mengukur kualitas kepribadian, seperti integritas, kedisiplinan, komitmen, serta aspek moral dan etika.

Mau berlatih Soal-soal CPNS 2023? Ayoo segera Masuk Grup Latihan Soal-soal CPNS 2023 Sekarang juga!!

Materi SKD CPNS:

Materi yang diujikan dalam SKD CPNS adalah hal yang perlu diperhatikan oleh para calon peserta. Untuk persiapan yang efektif, mereka perlu memahami isi materi yang diujikan dalam masing-masing tes SKD:

• Materi TWK (Tes Wawasan Kebangsaan): Dalam TWK, peserta diuji tentang pemahaman mereka mengenai ideologi negara, sejarah Indonesia, konstitusi, serta norma dan nilai-nilai kebangsaan. Ini mencakup pengetahuan tentang Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 (UUD 1945), serta sejarah perjuangan bangsa Indonesia.
• Materi TIU (Tes Intelegensia Umum): TIU menguji kemampuan berpikir calon pegawai. Ini mencakup soal-soal matematika, logika, dan bahasa. Calon peserta harus memahami konsep matematika dasar, berpikir logis, dan memiliki pemahaman yang baik tentang bahasa Indonesia.
• Materi TKP (Tes Karakteristik Pribadi): TKP menguji karakteristik kepribadian dan kemampuan calon pegawai. Ini mencakup etika dan moral, komitmen, integritas, serta kedisiplinan. Tes ini dirancang untuk mengidentifikasi apakah calon pegawai memiliki kualitas pribadi yang sesuai dengan tugas dan tanggung jawab seorang pegawai negeri.

Pengertian SKB (Seleksi Kompetensi Bidang) CPNS:

Setelah melalui tahap SKD, calon pegawai yang berhasil akan melanjutkan ke tahap SKB. SKB adalah tahap yang lebih spesifik dan menguji kemampuan dalam bidang yang relevan dengan jabatan yang diincar. Setiap jabatan CPNS memiliki jenis SKB yang berbeda, dan materi ujian akan disesuaikan dengan bidangnya. SKB bertujuan untuk mengukur kemampuan calon pegawai dalam bidang khususnya, serta melihat sejauh mana mereka memenuhi persyaratan jabatan.

• Contoh SKB: Sebagai contoh, jika seseorang mengincar jabatan sebagai guru atau dosen, SKB dapat mencakup materi yang terkait dengan bidang pendidikan seperti pembelajaran, kurikulum, dan metode pengajaran. Sebaliknya, jika jabatan yang diincar adalah dokter, SKB akan mencakup materi kedokteran dan kesehatan.

Perbedaan Utama Antara SKD dan SKB:

1. Materi yang Diujikan: Perbedaan utama antara SKD dan SKB adalah materi yang diujikan. SKD menguji kemampuan dan pengetahuan dasar calon pegawai, sementara SKB menguji kemampuan dalam bidang khusus yang relevan dengan jabatan yang diincar.
2. Tahapan Seleksi: SKD adalah tahap awal dalam seleksi CPNS dan harus dilewati oleh semua calon peserta. SKB adalah tahap selanjutnya yang hanya diikuti oleh calon pegawai yang lolos SKD dan sesuai dengan persyaratan jabatan yang diincar.
3. Jumlah Soal: SKD biasanya memiliki lebih banyak soal daripada SKB. SKD mencakup tiga jenis tes (TWK, TIU, dan TKP), sedangkan SKB tergantung pada jenis jabatan.

Program 50 Day Challenge untuk CPNS 2023

“Kami Bantu, Kami Pandu, Kami Bimbing Sampai Amazing!” 🌟

📋 Cara Membeli dengan Mudah:

1. Unduh Aplikasi JadiASN: Temukan aplikasi JadiASN di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
2. Masuk ke Akun Anda: Login ke akun JadiASN Anda melalui aplikasi atau situs web.
3. Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
4. Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “CPNS2023” untuk mendapat diskon sebesar Rp 20,000.
5. Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES128”, masukkan untuk diskon tambahan.
6. Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
7. Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.

Passing Grade dalam SKD dan SKB:

Passing grade adalah nilai minimum yang harus dicapai oleh calon pegawai untuk lolos dalam tahap SKD atau SKB. Passing grade dapat berbeda-beda tergantung pada kebijakan yang berlaku dan persyaratan jabatan. Penting untuk memahami bahwa setiap jenis tes dalam SKD (TWK, TIU, dan TKP) mungkin memiliki passing grade yang berbeda.