dikdin.bkn.go.id 2025 – Pendaftaran Sekolah Kedinasan (Sekdin) 2025 resmi dibuka melalui portal dikdin.bkn.go.id. Setiap calon peserta wajib menyiapkan dokumen lengkap sesuai ketentuan. Dokumen ini menjadi bagian penting dari seleksi administrasi dan menentukan apakah pendaftar bisa lanjut ke tahap berikutnya.
1. KTP dan Kartu Keluarga
Peserta wajib melampirkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau Kartu Keluarga (KK) jika belum memiliki KTP. Data identitas harus sesuai dengan yang tercantum di akun SSCASN dan dokumen lainnya.
2. Ijazah atau Surat Keterangan Lulus
Ijazah menjadi dokumen utama dalam seleksi. Bagi yang belum menerima ijazah, dapat menggunakan Surat Keterangan Lulus (SKL) dari sekolah dengan tanda tangan kepala sekolah dan cap resmi.
3. Rapor SMA/SMK/Sederajat
Beberapa instansi meminta nilai rapor tertentu sebagai syarat seleksi awal, terutama nilai Bahasa Indonesia, Matematika, dan Bahasa Inggris. Rapor yang diunggah berupa hasil akhir kelas X hingga XII.
4. Pasfoto Terbaru
Pasfoto berlatar belakang merah dengan format JPEG atau PNG. Ukuran file mengikuti ketentuan dari BKN. Wajah harus tampak jelas dan tidak menggunakan aksesori berlebihan.
5. Surat Pernyataan
Peserta diminta membuat surat pernyataan bermaterai yang menyatakan kesiapan mengikuti seluruh tahapan seleksi dan bersedia ditempatkan di manapun setelah lulus.
6. Dokumen Khusus Instansi
Setiap sekolah kedinasan memiliki tambahan dokumen sesuai kebutuhan masing-masing. Contohnya:
- IPDN mewajibkan surat keterangan belum menikah
- STMKG mensyaratkan surat bebas buta warna
- STIS meminta formulir pendaftaran khusus dari website mereka
7. Sertifikat TOEFL atau Setara (Jika Diminta)
Beberapa sekolah seperti PKN STAN atau POLTEKIM memberi nilai tambah jika pendaftar memiliki sertifikat kemampuan bahasa Inggris. Pastikan masa berlaku sertifikat masih aktif.
8. Format dan Ukuran Dokumen
Seluruh dokumen harus diunggah dalam format PDF atau JPG sesuai instruksi sistem. Ukuran file tidak boleh melebihi 1 MB per dokumen. Setelah lengkap Kunujungi web resmi dikdin.bkn.go.id 2025
daftar sekolah kedinasan beserta link resmi masing masing

Link Resmi Sekdin : dikdin.bkn.go.id 2025
Setiap pelamar wajib membuat akun dan memilih instansi melalui sistem yang terintegrasi di situs tersebut.
Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN)
Website: https://ipdn.ac.id
Lembaga ini mencetak calon pemimpin di bidang pemerintahan dalam negeri.
Politeknik Keuangan Negara STAN (PKN STAN)
Website: https://pknstan.ac.id
Sekolah ini berada di bawah Kementerian Keuangan dan melahirkan ahli keuangan negara.
Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN)
Website: https://stin.ac.id
STIN merupakan sekolah yang mencetak profesional intelijen untuk kepentingan negara.
Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (STMKG)
Website: https://stmkg.ac.id
STMKG mendidik ahli cuaca dan iklim untuk mendukung kinerja BMKG.
Politeknik Siber dan Sandi Negara (POLTEK SSN)
Website: https://poltekssn.ac.id
POLTEK SSN mengembangkan tenaga ahli keamanan siber dan sandi.
Politeknik Statistika STIS
Website: https://stis.ac.id
STIS mendidik calon ahli statistik yang akan bekerja di berbagai instansi negara.
Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (POLTEKIP)
Website: https://poltekip.ac.id
Lembaga ini melatih petugas pemasyarakatan di bawah Kemenkumham.
Politeknik Imigrasi (POLTEKIM)
Website: https://poltekim.ac.id
POLTEKIM fokus mencetak petugas profesional di bidang keimigrasian.
Politeknik Transportasi Darat Indonesia (PTDI-STTD)
Website: https://ptdi.sttd.ac.id
PTDI-STTD mendidik tenaga ahli transportasi darat di bawah Kementerian Perhubungan.
Kuota Formasi Sekdin 2025
Setiap sekolah kedinasan memiliki kuota formasi yang berbeda. Berikut rincian resmi berdasarkan data BKN dan masing-masing instansi:
- IPDN: 1.061 formasi
- PKN STAN: 650 formasi
- STIN: 250 formasi
- STIS: 500 formasi
- STMKG: 120 formasi
- POLTEKIP & POLTEKIM: 300 formasi
- POLTEK SSN: 100 formasi
- STTD: 271 formasi
Biaya Seleksi Sekolah Kedinasan

Sebagian besar sekolah kedinasan menetapkan biaya seleksi berkisar antara Rp50.000–Rp150.000. Besaran biaya bergantung pada kebijakan instansi masing-masing. Biaya ini dibayarkan setelah peserta lolos seleksi administrasi.
Pembayaran dilakukan melalui bank yang telah bekerja sama dengan sistem SSCASN dan login di dikdin.bkn.go.id 2025.
Beberapa sekolah seperti STAN dan STIS pernah membuka seleksi tanpa pungutan biaya. Informasi biaya terbaru selalu diumumkan melalui situs resmi masing-masing sekolah kedinasan dan portal SSCASN atau dikdin.bkn.go.id 2025.
Tes yang Harus Diikuti Peserta
Setelah lolos seleksi administrasi, peserta akan mengikuti serangkaian tes. Berikut tahapan umum yang berlaku di hampir semua sekolah kedinasan:
- Tes SKD (Seleksi Kompetensi Dasar) dengan sistem CAT
- Tes Kesehatan Umum dan Jasmani
- Tes Psikologi dan Wawancara
- Tes Khusus seperti buta warna, tinggi badan, dan tes ideologi tergantung instansi
- Tes Kesamaptaan Fisik terutama untuk STIN, POLTEKIP, dan IPDN
Setiap sekolah memiliki standar dan bobot penilaian yang berbeda. Peserta wajib mengikuti seluruh tahapan untuk bisa lanjut ke tahap pendidikan kedinasan.
Berikut contoh soal Tes Sekolah Kedinasan (SEKDIN) dengan tingkat kesulitan sangat tinggi (High Order Thinking Skills / HOTS), menguji kemampuan logika, penalaran analitik, dan matematika kompleks:
Contoh Soal 1 Penalaran Logis Kompleks
Sebuah perusahaan memiliki lima divisi: A, B, C, D, dan E. Setiap divisi memiliki jumlah pegawai berbeda, namun tidak ada dua divisi yang memiliki jumlah pegawai sama. Jika:
- Divisi A memiliki lebih banyak pegawai dari Divisi B dan D
- Divisi C memiliki lebih sedikit pegawai dari Divisi B tetapi lebih banyak dari Divisi E
- Divisi D memiliki lebih banyak pegawai daripada Divisi E
Urutan divisi dari jumlah pegawai paling sedikit ke yang paling banyak adalah…
A. E – D – C – B – A
B. E – C – D – B – A
C. E – C – B – D – A
D. C – E – D – B – A
E. D – E – C – B – A
🟩 Kunci Jawaban: A
📝 Pembahasan:
Kita uji hubungan logis antar divisi:
- A > B, A > D
- C < B dan C > E → E < C < B
- D > E
Urutan dari terkecil: E < D < C < B < A
Contoh Soal 2 Aritmetika Lanjutan
Seseorang menabung sebesar Rp1.000.000 setiap bulan dengan bunga majemuk 2% per bulan. Berapa total tabungan setelah 12 bulan jika bunga dihitung tiap akhir bulan?
A. Rp12.000.000
B. Rp13.268.294
C. Rp13.447.192
D. Rp13.000.000
E. Rp14.102.450
🟩 Kunci Jawaban: C
📝 Pembahasan:

Contoh Soal 3 Silogisme Tersamar
Premis:
- Semua lulusan IPDN adalah ASN.
- Sebagian ASN adalah lulusan STAN.
- Tidak semua lulusan STIN adalah ASN.
Kesimpulan yang paling tepat adalah…
A. Semua ASN pasti lulusan IPDN
B. Beberapa ASN bukan lulusan IPDN
C. Tidak ada ASN dari STIN
D. Semua lulusan STAN adalah ASN
E. Semua ASN adalah lulusan STAN dan IPDN
🟩 Kunci Jawaban: B
📝 Pembahasan:
Premis 1 mengatakan semua IPDN = ASN, bukan sebaliknya. Maka ASN bisa berasal dari tempat lain, jadi tidak semua ASN lulusan IPDN → B benar.
Contoh Soal 4 Penalaran Kombinatorik
Seorang peserta mengikuti tes tulis dengan 4 sesi ujian berbeda: Matematika, Logika, Bahasa, dan Wawasan. Setiap sesi berlangsung di hari yang berbeda dari Senin hingga Kamis. Diketahui:
- Sesi Matematika tidak berlangsung di hari Senin atau Kamis
- Sesi Logika berlangsung sebelum sesi Bahasa
- Sesi Wawasan tidak berlangsung di hari Selasa
Jika setiap sesi hanya bisa dilakukan satu kali dan dalam satu hari, maka sesi Bahasa paling mungkin dilaksanakan pada hari…
A. Senin
B. Selasa
C. Rabu
D. Kamis
E. Tidak dapat ditentukan
🟩 Kunci Jawaban: D
📝 Pembahasan:
- Matematika: Selasa atau Rabu
- Wawasan ≠ Selasa → Senin, Rabu, atau Kamis
- Logika < Bahasa → posisi Logika harus lebih awal
Cek kemungkinan susunan yang memenuhi semua syarat → satu-satunya yang masuk akal:
Senin: Wawasan
Selasa: Matematika
Rabu: Logika
Kamis: Bahasa
Contoh Soal 5 Matematika Logika Pecahan Campuran
Sebuah keran air mengisi bak mandi dalam 3 jam. Keran kedua mengisi bak yang sama dalam 4 jam. Keran ketiga bisa mengosongkan bak penuh dalam 6 jam. Jika ketiga keran dibuka bersamaan, berapa waktu yang dibutuhkan untuk mengisi penuh bak tersebut?
A. 1 jam 12 menit
B. 1 jam 20 menit
C. 1 jam 30 menit
D. 2 jam
E. 2 jam 10 menit
🟩 Kunci Jawaban: B
📝 Pembahasan:
Debit keran per jam:
- Keran 1 = 1/3
- Keran 2 = 1/4
- Keran 3 = -1/6 (karena menguras)

Program Premium Tes Sekolah Kedinasan 2025
“Kami Bantu, Kami Pandu, Kami Bimbing Sampai Amazing!” 🌟


📋 Cara Membeli dengan Mudah:
- Unduh Aplikasi JadiSEKDIN: Temukan aplikasi JadiASN di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
- Masuk ke Akun Anda: Login ke akun JadiSEKDIN Anda melalui aplikasi atau situs web.
- Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
- Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “BIMBELSEKDIN” untuk mendapat diskon spesial sesuai poster promo.
- Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES19”, masukkan untuk diskon tambahan.
- Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
- Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.
Ayoo Download Aplikasi JadiSEKDIN karena banyak sekali yang bisa kamu dapatkan agar kalian CEPAT TERLATIH dengan Soal soal Tes Sekolah Kedinasan (SEKDIN) 2025!!!
- Dapatkan ribuan soal Tes Sekolah Kedinasan (SEKDIN) 2025 dengan pembahasan yang mudah dipahami, berupa video dan teks
- Live Class Gratis (Berlajar Bareng lewat Zoom)
- Materi-materi Tes Sekolah Kedinasan (SEKDIN) 2025
- Ratusan Latsol Tes Sekolah Kedinasan (SEKDIN) 2025
- Puluhan paket Simulasi Tes Sekolah Kedinasan (SEKDIN) 2025
- dan masih banyak lagi yang lainnya
Mau berlatih Soal-soal Tes Sekolah Kedinasan (SEKDIN) 2025? Ayoo segera Masuk Grup Latihan Soal-soal SEKDIN 2025 Sekarang juga!!



