Passing Grade – Proses seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) kembali jadi sorotan setelah banyak peserta gagal memenuhi ambang batas kelulusan.
Pemerintah melalui Kementerian PANRB mulai melakukan kajian ulang terhadap sistem seleksi PPPK, khususnya terkait passing grade, mekanisme penilaian, serta relevansi soal ujian dengan kebutuhan instansi. Apa penyebab banyak peserta gagal, dan apa kemungkinan perubahan ke depannya? Berikut penjelasan lengkapnya.

Sumber Gambar : jconline.com
Tingkat Kelulusan PPPK yang Rendah Picu Evaluasi
Setiap tahun, ribuan peserta mengikuti seleksi PPPK dengan harapan menjadi bagian dari aparatur sipil negara. Namun, fakta di lapangan menunjukkan banyak peserta yang gagal, bahkan untuk formasi yang lowongan nya cukup besar.
Beberapa catatan yang muncul dalam evaluasi pemerintah antara lain:
- Banyak formasi kosong karena peserta tidak memenuhi nilai ambang batas.
- Distribusi nilai peserta timpang, khususnya pada kategori tenaga guru dan tenaga teknis.
- Keluhan peserta soal kesulitan ujian dan ketidaksesuaian soal dengan bidang pekerjaan.
- Passing grade dinilai terlalu tinggi untuk sejumlah daerah 3T (Tertinggal, Terluar, Terdepan).
Hal-hal tersebut mendorong pemerintah untuk melakukan kajian ulang menyeluruh pada sistem seleksi PPPK.
Isu Utama: Passing Grade Terlalu Sulit?
Salah satu sorotan utama adalah passing grade yang dinilai terlalu tinggi untuk beberapa kategori PPPK, terutama pada tenaga pendidikan dan tenaga kesehatan.
Berikut perbandingan gambaran umum passing grade PPPK sebelumnya:
Kategori PPPK | Passing Grade (Nilai Ambang Batas) |
---|---|
PPPK Guru | 320 – 530 tergantung kategori dan jabatan |
PPPK Tenaga Kesehatan | 270 – 450 |
PPPK Tenaga Teknis | 250 – 400 |
Dalam praktiknya, peserta sering kesulitan mencapai nilai minimal pada subtes kompetensi teknis, terutama di bidang yang sudah lama tidak digunakan dalam aktivitas kerja sehari-hari.
Baca Juga : Test SKD & TKB CPNS 2025 7 Trik Agar NAIK Dramatis Nilaimu!
Revisi Seleksi PPPK: Apa Saja yang Dikaji?
Beberapa aspek yang saat ini sedang dikaji pemerintah meliputi:
Penyesuaian Passing Grade
Ada wacana pengaturan passing grade menjadi lebih fleksibel untuk daerah daerah 3T dan formasi prioritas.
Perbaikan Materi Soal
Materi soal akan dievaluasi supaya lebih relevan dengan tugas jabatan yang dilamar. Khususnya untuk formasi guru, ada wacana memperbanyak porsi pedagogik dan metode pembelajaran.
Skema Penilaian Baru
Dibahas opsi skema penilaian bertahap, di mana nilai kompetensi teknis bisa diakumulasi dengan pengalaman kerja atau sertifikasi kompetensi.
Peluang Formasi Prioritas
Formasi tertentu seperti guru honorer lama, tenaga kesehatan di puskesmas, serta tenaga teknis fungsional akan mendapatkan skema prioritas penempatan lebih longgar.
Simulasi Soal Diperbanyak
Pemerintah mendorong penguatan layanan latihan simulasi CAT bagi calon peserta PPPK melalui berbagai platform, termasuk BKN CAT dan layanan daring.
Dampak Kajian Ulang bagi Peserta PPPK
Jika revisi aturan benar diterapkan, peserta seleksi PPPK akan mendapatkan sejumlah dampak positif seperti:
- Peluang kelulusan lebih merata antar daerah, khususnya 3T.
- Kesesuaian materi ujian lebih terasa relevan dengan tugas di lapangan.
- Pengakuan pengalaman kerja lebih jelas, sehingga tidak hanya mengandalkan hasil ujian satu hari saja.
- Persaingan lebih adil terutama untuk honorer yang sudah lama mengabdi.
Namun demikian, evaluasi ini masih dalam tahap kajian sehingga perubahan regulasi akan diumumkan setelah finalisasi kebijakan dari Kemenpan RB dan BKN.
Kapan Kebijakan Baru PPPK Berlaku?

Mengacu pada rilis Kemenpan RB, hasil kajian ulang seleksi PPPK ditargetkan rampung sebelum jadwal seleksi PPPK berikutnya dibuka. Beberapa sumber menyebutkan kemungkinan besar seleksi PPPK akan diumumkan pada triwulan akhir 2025, dengan pelaksanaan tes berlangsung antara November hingga Desember 2025.
Calon peserta diimbau untuk tetap melakukan persiapan seperti:
- Mengikuti tryout online PPPK.
- Mengasah kompetensi teknis bidang masing-masing.
- Aktif memantau website resmi BKN, SSCASN, dan Kemenpan-RB.
Seleksi PPPK 2025 sedang dalam tahap evaluasi menyeluruh, terutama pada aspek passing grade, relevansi soal, dan sistem penilaian.
Langkah ini diambil pemerintah untuk memastikan seleksi PPPK lebih adil, relevan, dan menghasilkan ASN berkualitas sesuai kebutuhan instansi. Tetap persiapkan dirimu dengan baik, pantau perkembangan terbaru, dan manfaatkan waktu persiapan secara maksimal!
Cek info PPPK terbaru dan latihan soal lengkap gratis hanya di JadiASN.id solusi belajar ASN paling update untuk kamu!
Pengertian Passing Grade
Passing grade adalah nilai ambang batas minimal yang harus dipenuhi peserta tes untuk bisa dinyatakan LULUS pada tahapan seleksi tertentu. Dalam konteks CPNS dan PPPK, passing grade menjadi standar baku yang ditetapkan oleh Pemerintah melalui Peraturan Menteri PANRB.
Jika kamu tidak mencapai passing grade di salah satu subtes, otomatis kamu dinyatakan tidak lulus meskipun nilai totalmu tinggi.
Passing grade sering disebut juga sebagai:
- Nilai ambang batas
- Standar minimum kelulusan
Fungsi Passing Grade dalam Seleksi
Filter Awal Peserta
Dengan passing grade, hanya peserta yang memenuhi standar minimal yang lanjut ke tahap berikutnya.
Menjamin Kompetensi Dasar
Passing grade memastikan semua peserta ASN memiliki standar minimal kecerdasan umum, wawasan kebangsaan, dan karakter ASN.
Mencegah Lolos Peserta “Hoki”
Peserta yang mengandalkan keberuntungan tanpa persiapan sulit lolos karena harus melewati ambang batas nilai di semua kategori.
Passing Grade CPNS: Contoh Format SKD
Dalam seleksi SKD CPNS, terdapat 3 kategori ujian:
- TWK (Tes Wawasan Kebangsaan)
- TIU (Tes Intelegensi Umum)
- TKP (Tes Karakteristik Pribadi)
Berikut contoh passing grade SKD CPNS:
Subtes | Jumlah Soal | Skor per Soal | Passing Grade (Minimal) |
---|---|---|---|
TWK | 30 | 5 | 65 poin |
TIU | 35 | 5 | 80 poin |
TKP | 45 | 1–5 poin | 166 poin |
Total soal: 110
Total waktu: 100 menit
Contoh Menghitung Passing Grade
Supaya kamu makin paham cara kerja passing grade dalam seleksi CPNS atau PPPK, berikut contoh simulasi perhitungan sederhana. Model ini bisa kamu pakai untuk latihan tryout atau cek skor setelah simulasi CAT.
Contoh 1: Menghitung Passing Grade SKD CPNS 2025
Misalkan kamu mengikuti tes SKD CPNS dengan komposisi soal berikut:
- TWK (Tes Wawasan Kebangsaan): 30 soal, skor maksimal = 150
- TIU (Tes Intelegensi Umum): 35 soal, skor maksimal = 175
- TKP (Tes Karakteristik Pribadi): 45 soal, skor maksimal = 225
- Total soal = 110
- Total waktu = 100 menit
Berikut hasil skor simulasi kamu:
Subtes | Nilai yang Kamu Peroleh | Passing Grade Minimal | Status |
---|---|---|---|
TWK | 70 poin | 65 poin | Lolos |
TIU | 90 poin | 80 poin | Lolos |
TKP | 160 poin | 166 poin | Gagal |
Kesimpulan:
TWK dan TIU kamu lolos, tapi TKP tidak mencapai passing grade.
Artinya secara otomatis kamu tidak lolos SKD, meskipun nilai totalmu cukup besar.
Contoh 2: Menghitung Passing Grade PPPK Guru
Formasi PPPK Guru memiliki kategori:
- Kompetensi Teknis: 320 poin
- Manajerial + Sosial Kultural: 130 poin
- Wawancara: 24 poin
Hasil ujian kamu:
Kategori | Skor Kamu | Passing Grade | Status |
---|---|---|---|
Kompetensi Teknis | 340 | 320 | ✅ Lolos |
Manajerial + Sosial Kultural | 150 | 130 | ✅ Lolos |
Wawancara | 20 | 24 | ❌ Gagal |
Hasil akhir:
Karena gagal di kategori wawancara, meskipun dua kategori lain lolos, kamu tetap tidak dinyatakan lulus PPPK.
Inti Penting dari Perhitungan Passing Grade:
Lulus bukan soal total nilai, tapi semua subtes wajib mencapai batas minimal.
Kalau ada satu saja yang tidak lolos passing grade, otomatis gugur.
Setelah lolos passing grade, barulah total nilai diurutkan untuk penentuan formasi.
Selalu hitung nilai per subtes, bukan cuma total akhir. Fokus perbaiki bagian yang sering gagal passing grade saat tryout agar tidak mengulang kegagalan saat tes resmi.
Misalnya hasil tes kamu adalah:
- TWK = 75 poin (LOLOS karena minimal 65)
- TIU = 85 poin (LOLOS karena minimal 80)
- TKP = 162 poin (GAGAL karena minimal 166)
Meskipun total nilai kamu cukup besar, kamu tetap gagal karena TKP tidak memenuhi passing grade.

Apa Bedanya Passing Grade dan Sistem Ranking?
Keterangan | Passing Grade | Sistem Ranking |
---|---|---|
Syarat Utama | WAJIB dicapai di tiap subtes | Digunakan setelah passing grade tercapai |
Efek Tidak Lulus | Gagal otomatis jika salah satu subtes di bawah standar | Tidak berlaku, asalkan passing grade lolos |
Penentu Final | Tidak menentukan peringkat | Menentukan siapa yang diterima jika banyak peserta lolos passing grade |
Jadi:
Lolos passing grade = lanjut tahap berikutnya
Peringkat tertinggi setelah passing grade = yang dapat formasi
Passing Grade PPPK: Perlu Diketahui!
Pada seleksi PPPK (guru, tenaga kesehatan, teknis), passing grade juga berlaku tetapi dengan sistem khusus:
- Ada kategori Kompetensi Teknis, Manajerial-Sosiokultural, dan Wawancara.
- Setiap kategori memiliki passing grade spesifik yang sering berbeda tiap formasi.
Contoh PPPK Guru:
Kategori | Passing Grade |
---|---|
Kompetensi Teknis | 320 |
Manajerial + Sosial Kultural | 130 |
Wawancara | 24 |
Bagaimana Cara Menghitungnya?
Hitung per Kategori
Jumlahkan skor di tiap kategori, lalu bandingkan dengan standar passing grade.
Cek Penjumlahan Otomatis Sistem CAT
Saat tes CAT, sistem otomatis menghitung nilai. Tapi kamu wajib tahu minimal skor per kategori agar bisa strategi waktu pengerjaan.
Targetkan Skor Aman
Misal passing grade TIU = 80, targetkan 90–100 supaya lebih aman saat perang peringkat.
Gunakan Tryout Berkala
Ikuti tryout dengan sistem CAT agar kamu bisa membiasakan diri menghitung skor secara real time.
Tips Lolos Passing Grade
Pahami pola soal tiap subtes
Fokus pada subtes terlemah
Ikut simulasi full CAT minimal 10x
Gunakan buku yang punya kunci skor dan penilaian lengkap
Rutin evaluasi hasil latihan
Passing grade adalah garis batas minimal yang harus dilewati semua peserta CPNS maupun PPPK. Jangan sampai kamu gagal hanya karena tidak tahu target skor minimal. Pahami standar passing grade, latih kemampuanmu, dan rajin tryout agar peluang lolosmu meningkat drastis.
Baca Juga : LENGKAP DENGAN JAWABAN! Berikut Soal TIU CPNS Numerik Soal Cerita! Persiapan Menghadapi Tes CPNS!
Program Value Jadi ASN 2025
“Value Tanpa Batas, Kerjakan Sampai Tuntas, Dijamin Hasil Puas”




📋 Cara Membeli dengan Mudah:
- Unduh Aplikasi JadiASN: Temukan aplikasi JadiASN di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
- Masuk ke Akun Anda: Login ke akun JadiASN Anda melalui aplikasi atau situs web.
- Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
- Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “BELAJARCPNS” untuk mendapat diskon spesial sesuai poster promo
- Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES128”, masukkan untuk diskon tambahan.
- Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
- Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.
Ayoo Download Aplikasi JadiAsn karena banyak sekali yang bisa kamu dapatkan agar kalian CEPAT TERLATIH dengan Soal soal CPNS 2025!!!
- Dapatkan ribuan soal CPNS 2025 dengan pembahasan yang mudah dipahami, berupa video dan teks
- Live Class Gratis (Berlajar Bareng lewat Zoom)
- Materi-materi CPNS 2025
- Ratusan Latsol CPNS 2025
- Puluhan paket Simulasi CPNS 2025
- dan masih banyak lagi yang lainnya
Mau berlatih Soal-soal CPNS 2025? Ayoo segera Masuk Grup Latihan Soal-soal CPNS 2025 Sekarang juga!!
Cocok banget untuk yang pengen jadi PNS, Berlatih dengan cepat hanya pakai buku-buku CPNS 2025 Terpercaya

📋 Keuntungan Buku CPNS 2025
- ✅Tersedia ribuan soal Tes CPNS 2025 (sudah sesuai sistem terbaru)
- ✅Materi materi SKD sudah sesuai FR CPNS
- ✅Tersedia Video pembahasan tiap soalnya
Selain ini Kalian akan mendapatkan Keuntungan
1. Program Premium Gratis selama 7 Hari
Kamu bisa mengakses premium di Aplikasi JadiASN secara gratis selama 7 hari pastinya akan membantu kamu memaksimalkan sistem pembelajaran karena mengkolaborasikam online dan offline lewat buku.
2. 20x live class zoom materi dan bahas soal CPNS
Dilakukan setiap hari senin-jumat pukul 19.00 – 20.00 WIB dimana link zoom tersedia di aplikasi jadiasn menu live class
3. 5 Paket simulasi CPNS
Simulasi yang disesuaikan dengan ujian aslinya dari jumlah soalnya, waktu pengerjaannya, kisi-kisi materi sesuai dengan pemerintah dengan fitur sebagai berikut :
✅Terdapat Analisis peluang kelolosan dengan nilai ambang batas
✅Terdapat Analisis Kecepatan jawab soal
✅Terdapat Analisis salah dan benar
✅Bisa diakses via laptop/PC lewat web
✅Grafik perkembangan skor simulasi
✅Ranking nasional, provinsi, kabupaten
✅Pembahasan teks bisa didownload dan diprint
✅Simulasi berwaktu sesuai format Ujian Tesnya
✅Skor keluar real time
✅Soal bisa didownload dan diprint
✅Video pembahasan dan teks pembahasan
✅Zoom out/ in tampilan soal
4. 20 Paket Latihan soal CPNS
Fitur untuk berlatih soal-soal CPNS dengan sistem 10 soal 10 menit yang memiliki fitur yang sama dengan fitur simulasi CPNS
✅buku cpns 2023 2024
✅buku cpns terlengkap 2024
✅buku cpns 2022 recommended
✅buku cpns terupdate 2024
✅buku cpns bumn 2024
✅buku cpns kemenkumham
✅buku cpns perawat 2024
✅buku cpns kemenkumham 2024
✅buku cpns kejaksaan 2024
Pendapatmu sangat berarti bagi kami! Klik link berikut untuk memberikan feedback dan bantu kami menjadi lebih baik lagi https://bit.ly/FeedbackArtikelJadiASN