Apakah Pegawai RRI PNS – Dalam dunia penyiaran nasional, Radio Republik Indonesia (RRI) telah memegang peranan vital sebagai media informasi yang bersifat netral dan edukatif. Sebagai lembaga penyiaran publik, RRI kerap menjadi perpanjangan tangan pemerintah dalam menyampaikan informasi resmi kepada masyarakat. Namun, di balik peran strategis tersebut, muncul pertanyaan yang cukup sering diajukan oleh publik: Apakah pegawai RRI PNS?
Apakah pegawai RRI PNS? Pertanyaan ini tidak mengherankan mengingat banyaknya lembaga negara yang mempekerjakan PNS sebagai bagian dari struktur organisasinya. Oleh karena itu, penting untuk mengupas secara tuntas tentang status kepegawaian RRI dan keterkaitannya dengan pegawai RRI PNS, agar masyarakat memiliki pemahaman yang jelas mengenai sistem kerja di balik layar lembaga penyiaran milik negara ini.
Baca juga: SPPI 2025 Informasi Resmi dari Pemerintah, Simak Detailnya!
Latar Belakang RRI sebagai Lembaga Penyiaran Publik

RRI didirikan sebagai institusi penyiaran yang berada di bawah naungan negara, dan saat ini berstatus sebagai Lembaga Penyiaran Publik (LPP). Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2005, status hukum RRI tidak lagi seperti dahulu ketika masih berbentuk Perusahaan Jawatan (Perjan).
Transformasi ini menjadikan RRI sebagai entitas yang lebih independen, netral, dan tidak berorientasi pada keuntungan. Hal ini sejalan dengan amanat undang-undang yang menghendaki adanya media publik yang dapat menyuarakan kepentingan umum tanpa tekanan dari pihak komersial maupun politik.
Sebagai LPP, RRI bertanggung jawab langsung kepada Presiden Republik Indonesia dan memiliki jaringan stasiun penyiaran yang tersebar di berbagai wilayah, baik di tingkat pusat maupun daerah. Fungsi utamanya adalah menyampaikan informasi, pendidikan, dan hiburan yang mencerdaskan masyarakat.
Apakah Pegawai RRI Termasuk PNS?
Pertanyaan utama yang kerap muncul adalah: Apakah seluruh pegawai RRI berstatus PNS? Jawabannya tidaklah sesederhana itu. Faktanya, tidak semua pegawai RRI berstatus sebagai Pegawai Negeri Sipil. Dalam struktur kepegawaian RRI, terdapat dua kategori utama pegawai, yaitu:
- Pegawai Negeri Sipil (PNS) – Pegawai ini merupakan individu yang diangkat oleh negara melalui sistem seleksi nasional dan bekerja berdasarkan ketentuan peraturan kepegawaian negara.
- Pegawai Bukan PNS (PBPNS) – Merupakan pegawai yang direkrut langsung oleh RRI melalui sistem kontrak kerja, biasanya berdasarkan kebutuhan organisasi secara internal.
Keberadaan dua jenis pegawai ini menciptakan dinamika yang unik dalam sistem kepegawaian RRI. Di satu sisi, pegawai PNS membawa legitimasi sebagai aparat negara, sementara pegawai kontrak lebih fleksibel dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan jangka pendek.
Baca juga: Login SSCASN PPPK 2024: Trik Jitu Agar Berhasil!
Perbedaan Status Pegawai RRI di Pusat dan Daerah

Sistem kepegawaian RRI juga menunjukkan adanya perbedaan antara pegawai yang bertugas di kantor pusat dan mereka yang bekerja di daerah. Meski secara prinsip statusnya sama—yaitu bisa terdiri dari PNS maupun non-PNS—namun implementasi di lapangan bisa berbeda.
Pegawai di RRI pusat cenderung lebih banyak mengikuti kebijakan dari pemerintah pusat, sedangkan pegawai di daerah memiliki penyesuaian tertentu berdasarkan kebutuhan lokal serta kondisi geografis stasiun penyiaran tersebut.
Hal ini wajar mengingat luasnya wilayah Indonesia dan beragamnya tantangan penyiaran di masing-masing daerah, mulai dari medan geografis, infrastruktur teknologi, hingga kebutuhan konten lokal.
Penugasan PNS dari Kominfo ke RRI
Salah satu hal menarik dalam sistem kepegawaian RRI adalah adanya mekanisme penugasan PNS dari kementerian tertentu, khususnya Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), ke lingkungan kerja RRI.
Pada tahun 2018 hingga 2021, ribuan PNS Kominfo ditempatkan di RRI serta lembaga penyiaran publik lainnya seperti TVRI. Mereka tidak sepenuhnya menjadi pegawai tetap RRI, namun ditugaskan secara resmi untuk bekerja dalam jangka waktu tertentu, umumnya selama tiga tahun dan bisa diperpanjang.
Penugasan ini merupakan strategi pemerintah untuk memperkuat struktur organisasi RRI dengan sumber daya manusia yang memiliki kompetensi di bidang komunikasi dan teknologi informasi. Dengan demikian, meskipun secara administratif mereka tetap PNS Kominfo, secara operasional mereka bekerja di RRI.
Baca juga: Pengertian Nakes, Peran dan Pentingnya Tenaga Kesehatan dalam Masyarakat
95% pengguna strategi ini berhasil lolos CAT CPNS 2024!

Aplikasi JadiASN memiliki fitur simulasi CPNS 2025 dengan lebih dari 5.000 soal SKD dan SKB yang diperbarui setiap tahun! Klik di Sini!
Sistem Rekrutmen Pegawai RRI
Proses rekrutmen di RRI berjalan melalui dua jalur utama, menyesuaikan dengan jenis pegawai yang dibutuhkan:
- Rekrutmen PNS – Melalui seleksi nasional yang diatur pemerintah, seperti seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Setelah lulus, mereka dapat ditempatkan di RRI berdasarkan penugasan.
- Rekrutmen Pegawai Non-PNS – Dilakukan secara langsung oleh RRI. Pegawai ini biasanya direkrut berdasarkan kebutuhan jangka menengah atau panjang, dan dikontrak sesuai standar internal RRI. Gaji mereka mengacu pada Upah Minimum Provinsi (UMP) atau kebijakan penggajian internal RRI.
Sistem rekrutmen yang beragam ini memungkinkan RRI untuk tetap fleksibel dalam mengatur jumlah dan kualitas sumber daya manusia yang dibutuhkan.
Pengelolaan Hak dan Kewajiban Pegawai
Berdasarkan statusnya, hak dan kewajiban pegawai PNS dan non-PNS tentu saja berbeda. Pegawai PNS tunduk pada peraturan yang tercantum dalam Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999 tentang Pokok-Pokok Kepegawaian, sedangkan pegawai non-PNS terikat oleh perjanjian kerja dan peraturan internal RRI. Perbedaan ini mencakup aspek gaji, tunjangan, jenjang karier, hingga jaminan pensiun.
Hal tersebut menjadi tantangan tersendiri bagi manajemen RRI, karena harus mengelola dua kelompok pegawai dengan aturan yang tidak sepenuhnya seragam. Namun di sisi lain, keberagaman ini juga memberikan ruang fleksibilitas bagi RRI untuk berkembang lebih dinamis.
Masih Adakah PNS di RRI Saat Ini?
Jawabannya adalah ya, hingga saat ini masih terdapat sejumlah pegawai berstatus PNS yang bekerja di RRI. Bahkan, pada awal tahun 2023, RRI secara resmi mengadakan pengambilan sumpah bagi CPNS yang telah lulus seleksi sebelumnya. Ini menunjukkan bahwa keberadaan PNS dalam struktur RRI tetap dipertahankan sebagai bagian dari sistem kepegawaian nasional.
Selain itu, penugasan PNS dari instansi lain seperti Kementerian Kominfo juga masih berlangsung hingga saat ini, sebagai bentuk dukungan pemerintah terhadap penguatan lembaga penyiaran publik.
Mekanisme Perpindahan ASN ke RRI
Ada peluang bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) dari instansi lain untuk berpindah ke RRI melalui mekanisme penugasan sementara. Ini diatur dalam Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 35 Tahun 2018 dan Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Nomor 1 Tahun 2020. Mekanisme ini memungkinkan seorang ASN bekerja di RRI dalam jangka waktu tertentu, tanpa kehilangan status PNS-nya di instansi asal.
Namun, perpindahan ini bukan hal yang sederhana. Diperlukan persetujuan dari instansi asal, adanya kecocokan posisi di RRI, serta kemampuan adaptasi dari ASN yang bersangkutan terhadap lingkungan kerja baru yang lebih dinamis dan publik-oriented.
Dari uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa status kepegawaian RRI tidak seragam. Terdapat pegawai berstatus pegawai RRI PNS yang berasal dari penugasan pemerintah pusat maupun hasil seleksi CPNS, serta pegawai non-PNS yang direkrut langsung oleh RRI. Sistem ini dirancang agar RRI mampu beradaptasi dengan cepat terhadap tantangan zaman dan kebutuhan publik yang semakin kompleks.
Keberadaan dua jenis pegawai ini menciptakan ekosistem kerja yang beragam, namun tetap dalam satu visi yaitu menyelenggarakan penyiaran publik yang bermutu, netral, dan mencerdaskan kehidupan bangsa. Oleh karena itu, pemahaman terhadap struktur kepegawaian RRI penting bagi siapa saja yang ingin terlibat dalam dunia penyiaran nasional, baik sebagai calon pegawai, pengamat media, maupun masyarakat umum.
Baca juga: CPNS 2025 untuk Lulusan Statistik, Formasi Eksklusif Menanti!
Sumber referensi:
- https://ppidkemkominfo.wordpress.com/wp-content/uploads/2014/02/pp_no_12_th_2005.pdf
- https://manado.antaranews.com/berita/125334/kominfo-status-pegawai-rri-dan-tvri-jadi-pns-ditugaskan
- https://www.antaranews.com/berita/235213/rri-akan-setarakan-status-karyawan
- https://www.rri.co.id/ntb/lain-lain/176391/ratusan-cpns-rri-lakukan-pengambilan-sumpah-jadi-pns
- https://www.klikanggaran.com/kebijakan/pr-115962934/mengapa-status-kelembagaan-lpp-tvri-dan-rri-belum-jelas-ini-penjelasan-bpk
- Soal Aplikasi Jadiasn.id
Program Value Jadi ASN 2025
“Value Tanpa Batas, Kerjakan Sampai Tuntas, Dijamin Hasil Puas”



📋 Cara Membeli dengan Mudah:
- Unduh Aplikasi JadiASN: Temukan aplikasi JadiASN di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
- Masuk ke Akun Anda: Login ke akun JadiASN Anda melalui aplikasi atau situs web.
- Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
- Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “AMBISASN” untuk mendapat diskon spesial sesuai poster promo
- Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES128”, masukkan untuk diskon tambahan.
- Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
- Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.
Ayoo Download Aplikasi JadiAsn karena banyak sekali yang bisa kamu dapatkan agar kalian CEPAT TERLATIH dengan Soal soal CPNS 2025!!!
- Dapatkan ribuan soal CPNS 2025 dengan pembahasan yang mudah dipahami, berupa video dan teks
- Live Class Gratis (Berlajar Bareng lewat Zoom)
- Materi-materi CPNS 2025
- Ratusan Latsol CPNS 2025
- Puluhan paket Simulasi CPNS 2025
- dan masih banyak lagi yang lainnya
Mau berlatih Soal-soal CPNS 2025? Ayoo segera Masuk Grup Latihan Soal-soal CPNS 2025 Sekarang juga!!
Cocok banget untuk yang pengen jadi PNS, Berlatih dengan cepat hanya pakai buku-buku CPNS 2025 Terpercaya

📋 Keuntungan Buku CPNS 2025
- ✅Tersedia ribuan soal Tes CPNS 2025 (sudah sesuai sistem terbaru)
- ✅Materi materi SKD sudah sesuai FR CPNS
- ✅Tersedia Video pembahasan tiap soalnya
Selain ini Kalian akan mendapatkan Keuntungan
1. Program Premium Gratis selama 7 Hari
Kamu bisa mengakses premium di Aplikasi JadiASN secara gratis selama 7 hari pastinya akan membantu kamu memaksimalkan sistem pembelajaran karena mengkolaborasikam online dan offline lewat buku.
2. 20x live class zoom materi dan bahas soal CPNS
Dilakukan setiap hari senin-jumat pukul 19.00 – 20.00 WIB dimana link zoom tersedia di aplikasi jadiasn menu live class
3. 5 Paket simulasi CPNS
Simulasi yang disesuaikan dengan ujian aslinya dari jumlah soalnya, waktu pengerjaannya, kisi-kisi materi sesuai dengan pemerintah dengan fitur sebagai berikut :
✅Terdapat Analisis peluang kelolosan dengan nilai ambang batas
✅Terdapat Analisis Kecepatan jawab soal
✅Terdapat Analisis salah dan benar
✅Bisa diakses via laptop/PC lewat web
✅Grafik perkembangan skor simulasi
✅Ranking nasional, provinsi, kabupaten
✅Pembahasan teks bisa didownload dan diprint
✅Simulasi berwaktu sesuai format Ujian Tesnya
✅Skor keluar real time
✅Soal bisa didownload dan diprint
✅Video pembahasan dan teks pembahasan
✅Zoom out/ in tampilan soal
4. 20 Paket Latihan soal CPNS
Fitur untuk berlatih soal-soal CPNS dengan sistem 10 soal 10 menit yang memiliki fitur yang sama dengan fitur simulasi CPNS
✅buku cpns 2023 2024
✅buku cpns terlengkap 2024
✅buku cpns 2022 recommended
✅buku cpns terupdate 2024
✅buku cpns bumn 2024
✅buku cpns kemenkumham
✅buku cpns perawat 2024
✅buku cpns kemenkumham 2024
✅buku cpns kejaksaan 2024
Pendapatmu sangat berarti bagi kami! Klik link berikut untuk memberikan feedback dan bantu kami menjadi lebih baik lagi https://bit.ly/FeedbackArtikelJadiASN