Berapa Total Gaji Dosen PNS – Menjadi dosen Pegawai Negeri Sipil (PNS) adalah salah satu profesi yang banyak diminati, terutama bagi mereka yang memiliki dedikasi terhadap dunia pendidikan. Salah satu pertanyaan yang sering muncul adalah, “Berapa total gaji dosen PNS?”
Pertanyaan ini penting untuk dijawab, terutama bagi calon dosen yang ingin memahami hak-hak finansial mereka. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara rinci tentang gaji pokok, tunjangan, dan komponen penghasilan lainnya yang diterima oleh dosen PNS.
Gaji dosen PNS terdiri dari beberapa komponen utama, seperti gaji pokok yang diatur berdasarkan golongan dan masa kerja, serta berbagai tunjangan tambahan.
Dengan memahami “Berapa total gaji dosen PNS,” calon dosen dapat merencanakan karir mereka dengan lebih baik. Selain itu, informasi ini juga penting bagi masyarakat umum untuk mengetahui bagaimana negara memberikan apresiasi terhadap tugas mulia para pendidik.
Dalam konteks ini, penting untuk memahami bahwa total penghasilan dosen PNS tidak hanya bergantung pada gaji pokok, tetapi juga pada tunjangan kinerja, tunjangan profesi, dan tunjangan khusus lainnya. Berikut adalah penjelasan lengkap mengenai komponen-komponen tersebut.
Baca juga: SPPI 2025 Informasi Resmi dari Pemerintah, Simak Detailnya!
Rincian Gaji Pokok Dosen PNS Berdasarkan Golongan dan Kualifikasi Pendidikan

Gaji pokok merupakan salah satu komponen utama dalam struktur penghasilan dosen berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS). Besaran gaji pokok ini diatur berdasarkan Peraturan Pemerintah tentang Gaji Pegawai Negeri Sipil, dan ditentukan oleh dua faktor utama, yaitu golongan kepangkatan dan masa kerja golongan (MKG). Setiap dosen PNS secara otomatis akan masuk ke dalam golongan tertentu sesuai dengan jenjang pendidikan terakhir yang dimiliki saat pengangkatan.
Berikut ini adalah rincian gaji pokok dosen PNS berdasarkan golongan dan jenjang pendidikan, yang mengacu pada data resmi pemerintah tahun terbaru:
Golongan III – Untuk Dosen dengan Kualifikasi S2 (Magister)
Dosen yang memiliki gelar Magister (S2) umumnya akan memulai kariernya dari golongan IIIa. Dengan bertambahnya masa kerja dan kenaikan pangkat, mereka dapat naik ke tingkat golongan IIIb, IIIc, hingga IIId. Berikut adalah kisaran gaji pokok di masing-masing tingkatan:
- Golongan IIIa: Rp2.785.700 – Rp4.575.200
- Golongan IIIb: Rp2.903.600 – Rp4.768.800
- Golongan IIIc: Rp3.026.400 – Rp4.970.500
- Golongan IIId: Rp3.154.400 – Rp5.180.700
Perlu dicatat bahwa kisaran gaji tersebut bergantung pada lamanya masa kerja dalam golongan tersebut. Semakin lama masa kerja, maka gaji pokok juga meningkat sesuai dengan tangga gaji yang telah ditentukan.
Golongan IV – Untuk Dosen dengan Kualifikasi S3 (Doktor)
Dosen yang telah menyelesaikan pendidikan jenjang Doktor (S3) akan langsung diangkat pada golongan IVa. Seiring perjalanan karier dan akumulasi masa kerja, dosen bisa naik pangkat ke tingkat IVb hingga IVe, dengan kenaikan gaji yang signifikan. Berikut rincian gaji pokoknya:
- Golongan IVa: Rp3.287.800 – Rp5.399.900
- Golongan IVb: Rp3.426.900 – Rp5.628.300
- Golongan IVc: Rp3.571.900 – Rp5.866.400
- Golongan IVd: Rp3.723.000 – Rp6.114.500
- Golongan IVe: Rp3.880.400 – Rp6.373.200
Golongan IVe merupakan tingkatan tertinggi bagi dosen PNS dari sisi struktural jabatan fungsional akademik. Biasanya, posisi ini dicapai oleh mereka yang telah menjabat sebagai Profesor/Guru Besar dengan masa pengabdian yang panjang serta kontribusi besar di bidang akademik dan penelitian.
Catatan Tambahan:
- Gaji pokok ini belum termasuk tunjangan yang juga menjadi bagian penting dari total penghasilan dosen, seperti tunjangan fungsional, tunjangan profesi, tunjangan keluarga, hingga tunjangan kinerja (jika ada).
- Besaran gaji pokok dapat diperbaharui oleh pemerintah sesuai dengan kebijakan fiskal dan reformasi birokrasi.
- Kenaikan golongan dilakukan melalui proses evaluasi berkala, penilaian kinerja, dan pemenuhan syarat administratif serta akademik.
Struktur gaji pokok dosen PNS bersifat progresif, yang artinya akan meningkat seiring waktu dan prestasi karier. Dengan sistem ini, dosen didorong untuk terus meningkatkan kompetensinya melalui studi lanjut, publikasi ilmiah, dan kontribusi pada pengembangan pendidikan tinggi. Gaji yang ditawarkan pun relatif kompetitif, terutama bagi mereka yang telah mencapai golongan dan jenjang akademik tertinggi.
Baca juga: Login SSCASN PPPK 2024: Trik Jitu Agar Berhasil!
Tunjangan Kinerja Dosen PNS (Tukin)

Tunjangan Kinerja atau yang sering disingkat Tukin merupakan salah satu komponen utama dalam struktur penghasilan seorang dosen yang berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Tukin ini diberikan sebagai bentuk insentif atas kinerja dan kontribusi dosen dalam melaksanakan tugas-tugas akademik, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, sesuai dengan jabatan fungsional dan tanggung jawabnya.
Besaran tukin didasarkan pada kelas jabatan yang melekat pada jenjang jabatan fungsional akademik dosen. Semakin tinggi jenjang fungsionalnya, semakin besar pula kelas jabatan dan nilai tukin yang diterima. Berikut adalah rincian tunjangan kinerja berdasarkan jabatan:
- Asisten Ahli (Kelas Jabatan 9): ± Rp5.000.000 per bulan
Dosen pada jenjang ini umumnya merupakan pemula dalam karier akademik, yang baru menyelesaikan studi pascasarjana dan mulai mengembangkan kompetensinya dalam pengajaran dan penelitian. - Lektor (Kelas Jabatan 11): ± Rp8.700.000 per bulan
Lektor memiliki tanggung jawab lebih besar, termasuk membimbing mahasiswa, mengembangkan kurikulum, serta aktif dalam kegiatan penelitian yang dipublikasikan secara nasional maupun internasional. - Lektor Kepala (Kelas Jabatan 13): ± Rp10.900.000 per bulan
Sebagai jenjang menengah ke atas, lektor kepala dituntut untuk memiliki rekam jejak penelitian yang kuat, pengalaman pengabdian kepada masyarakat, serta keterlibatan dalam organisasi akademik atau lembaga penelitian. - Profesor/Guru Besar (Kelas Jabatan 15): ± Rp19.200.000 per bulan
Profesor adalah jenjang tertinggi dalam karier akademik. Selain mengajar dan meneliti, mereka juga memiliki peran strategis dalam mengarahkan kebijakan akademik, memimpin penelitian besar, serta membina dosen-dosen junior.
Pemberian tukin ini bukan hanya sebagai kompensasi, tetapi juga sebagai stimulus peningkatan produktivitas dan profesionalisme dosen, dalam rangka menciptakan kualitas pendidikan tinggi yang unggul dan berdaya saing global.
Tunjangan Profesi dan Tunjangan Kehormatan
Selain tunjangan kinerja, dosen PNS juga menerima dua jenis tunjangan lain yang bersifat tambahan namun sangat penting, yaitu Tunjangan Profesi dan Tunjangan Kehormatan. Kedua tunjangan ini diberikan sebagai bentuk pengakuan atas kualifikasi profesional dan prestasi akademik yang telah dicapai.
Tunjangan Profesi
Tunjangan ini diberikan kepada dosen yang telah memiliki sertifikat pendidik melalui proses sertifikasi dosen (serdos) yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Sertifikasi ini menandakan bahwa dosen tersebut telah memenuhi standar kompetensi sebagai tenaga pendidik profesional.
- Besaran: setara satu kali gaji pokok per bulan
Artinya, semakin tinggi golongan dan masa kerja dosen, maka semakin besar pula nilai tunjangan profesi yang diterimanya.
Tunjangan ini berfungsi untuk menjamin kesejahteraan dosen agar dapat menjalankan fungsi pendidikan secara optimal, serta untuk memotivasi dosen dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di perguruan tinggi.
Tunjangan Kehormatan
Tunjangan kehormatan merupakan bentuk penghargaan atas kontribusi akademik dan dedikasi dosen dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan pendidikan tinggi. Besarannya ditentukan berdasarkan jenjang jabatan akademik dosen, dengan rincian sebagai berikut:
- Guru Besar: Rp1.350.000 per bulan
- Lektor Kepala: Rp900.000 per bulan
- Lektor: Rp700.000 per bulan
- Asisten Ahli: Rp375.000 per bulan
Tunjangan ini lebih bersifat simbolik namun tetap penting sebagai bentuk apresiasi negara terhadap kerja keras dan capaian akademik dosen, terutama dalam hal publikasi ilmiah, pencapaian hak kekayaan intelektual, dan kontribusi terhadap reputasi institusi pendidikan.
Baca juga: Pengertian Nakes, Peran dan Pentingnya Tenaga Kesehatan dalam Masyarakat
95% pengguna strategi ini berhasil lolos CAT CPNS 2024!

Aplikasi JadiASN memiliki fitur simulasi CPNS 2025 dengan lebih dari 5.000 soal SKD dan SKB yang diperbarui setiap tahun! Klik di Sini!
Tunjangan Khusus dan Tunjangan atas Tugas Tambahan Dosen PNS
Sebagai bentuk penghargaan dan dukungan terhadap profesionalisme dosen Pegawai Negeri Sipil (PNS), pemerintah menetapkan sejumlah tunjangan tambahan di luar gaji pokok yang berlaku, khususnya bagi mereka yang mengemban tanggung jawab tambahan atau bertugas di wilayah dengan kondisi geografis dan infrastruktur yang menantang.
Tunjangan Khusus untuk Dosen di Daerah Terpencil
Dosen PNS yang ditempatkan di daerah yang tergolong sebagai wilayah terpencil, tertinggal, atau perbatasan, berhak menerima tunjangan khusus sebagai kompensasi atas tantangan geografis, keterbatasan fasilitas, serta keterisolasian daerah tempat mereka bertugas.
Tunjangan khusus ini diberikan sebesar 100% dari gaji pokok yang diterima dosen bersangkutan setiap bulannya. Artinya, dosen di wilayah khusus bisa mendapatkan penghasilan dua kali lipat dari gaji pokok sebagai bentuk insentif untuk mendukung keberlangsungan pendidikan tinggi di daerah-daerah tersebut.
Kebijakan ini bertujuan untuk mendorong pemerataan kualitas pendidikan di seluruh wilayah Indonesia serta menjamin bahwa institusi pendidikan tinggi di daerah 3T (Terdepan, Terluar, dan Tertinggal) tetap mendapatkan layanan akademik yang memadai dari tenaga pendidik yang kompeten.
Tunjangan atas Tugas Tambahan Struktural
Selain tunjangan khusus, dosen PNS yang diberi mandat untuk memegang jabatan struktural di lingkungan perguruan tinggi juga memperoleh tunjangan tugas tambahan.
Jabatan struktural ini biasanya memerlukan beban kerja administratif dan tanggung jawab kepemimpinan yang cukup signifikan, di luar kewajiban utama dosen dalam mengajar, meneliti, dan mengabdi kepada masyarakat.
Berikut adalah rincian besaran tunjangan berdasarkan jabatan dan jenjang akademik:
- Rektor
- Dengan jabatan akademik Guru Besar: Rp5.500.000 per bulan
- Dengan jabatan akademik Lektor Kepala: Rp5.050.000 per bulan
- Dekan
- Dengan jabatan akademik Guru Besar: Rp4.500.000 per bulan
- Dengan jabatan akademik Lektor Kepala: Rp4.050.000 per bulan
Tunjangan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi dan stimulan agar dosen yang menduduki posisi strategis mampu menjalankan fungsinya secara optimal, baik dalam aspek manajerial, akademik, maupun pengembangan institusi secara keseluruhan.
Mengetahui secara rinci mengenai komponen penghasilan dosen PNS—termasuk gaji pokok dan berbagai tunjangan—adalah hal krusial bagi para calon pendidik yang ingin berkarier di dunia pendidikan tinggi negeri. Gaji pokok yang stabil dan ditentukan berdasarkan golongan, masa kerja, serta jenjang jabatan akademik, menjadi fondasi dari sistem remunerasi dosen PNS.
Lebih dari itu, keberadaan tunjangan fungsional (seperti tunjangan profesi dan tunjangan kehormatan), tunjangan kinerja (Tukin), serta tunjangan khusus dan tugas tambahan, secara nyata menjadikan total penghasilan seorang dosen PNS cukup kompetitif jika dibandingkan dengan profesi lainnya di sektor publik.
Pemerintah juga terus berupaya menjaga transparansi dan akuntabilitas dalam sistem penggajian ini, agar para dosen dapat bekerja dengan tenang dan fokus menjalankan perannya sebagai agen perubahan, pencipta ilmu pengetahuan, serta pembimbing generasi penerus bangsa.
Menjadi dosen PNS tidak hanya memberikan kestabilan finansial dan jenjang karier yang jelas, tetapi juga membawa nilai-nilai luhur dan kepuasan batin, karena turut berkontribusi dalam mencetak sumber daya manusia unggul dan memperkuat fondasi pendidikan nasional.
Baca juga: CPNS 2025 untuk Lulusan Statistik, Formasi Eksklusif Menanti!
Sumber referensi:
- https://www.idntimes.com/business/economy/yogama-wisnu-oktyandito/gaji-dosen-pns-2024-dan-tunjangan
- https://www.tempo.co/politik/penjelasan-kemendikti-saintek-soal-tukin-dosen-asn-di-2025-1191711
- https://dealls.com/pengembangan-karir/gaji-dosen-di-indonesia
- Soal Aplikasi Jadiasn.id
Program Value Jadi ASN 2025
“Value Tanpa Batas, Kerjakan Sampai Tuntas, Dijamin Hasil Puas”
📋 Cara Membeli dengan Mudah:
- Unduh Aplikasi JadiASN: Temukan aplikasi JadiASN di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
- Masuk ke Akun Anda: Login ke akun JadiASN Anda melalui aplikasi atau situs web.
- Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
- Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “AMBISASN” untuk mendapat diskon spesial sesuai poster promo
- Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES128”, masukkan untuk diskon tambahan.
- Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
- Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.
Ayoo Download Aplikasi JadiAsn karena banyak sekali yang bisa kamu dapatkan agar kalian CEPAT TERLATIH dengan Soal soal CPNS 2025!!!
- Dapatkan ribuan soal CPNS 2025 dengan pembahasan yang mudah dipahami, berupa video dan teks
- Live Class Gratis (Berlajar Bareng lewat Zoom)
- Materi-materi CPNS 2025
- Ratusan Latsol CPNS 2025
- Puluhan paket Simulasi CPNS 2025
- dan masih banyak lagi yang lainnya
Mau berlatih Soal-soal CPNS 2025? Ayoo segera Masuk Grup Latihan Soal-soal CPNS 2025 Sekarang juga!!
Cocok banget untuk yang pengen jadi PNS, Berlatih dengan cepat hanya pakai buku-buku CPNS 2025 Terpercaya
📋 Keuntungan Buku CPNS 2025
- ✅Tersedia ribuan soal Tes CPNS 2025 (sudah sesuai sistem terbaru)
- ✅Materi materi SKD sudah sesuai FR CPNS
- ✅Tersedia Video pembahasan tiap soalnya
Selain ini Kalian akan mendapatkan Keuntungan
1. Program Premium Gratis selama 7 Hari
Kamu bisa mengakses premium di Aplikasi JadiASN secara gratis selama 7 hari pastinya akan membantu kamu memaksimalkan sistem pembelajaran karena mengkolaborasikam online dan offline lewat buku.
2. 20x live class zoom materi dan bahas soal CPNS
Dilakukan setiap hari senin-jumat pukul 19.00 – 20.00 WIB dimana link zoom tersedia di aplikasi jadiasn menu live class
3. 5 Paket simulasi CPNS
Simulasi yang disesuaikan dengan ujian aslinya dari jumlah soalnya, waktu pengerjaannya, kisi-kisi materi sesuai dengan pemerintah dengan fitur sebagai berikut :
✅Terdapat Analisis peluang kelolosan dengan nilai ambang batas
✅Terdapat Analisis Kecepatan jawab soal
✅Terdapat Analisis salah dan benar
✅Bisa diakses via laptop/PC lewat web
✅Grafik perkembangan skor simulasi
✅Ranking nasional, provinsi, kabupaten
✅Pembahasan teks bisa didownload dan diprint
✅Simulasi berwaktu sesuai format Ujian Tesnya
✅Skor keluar real time
✅Soal bisa didownload dan diprint
✅Video pembahasan dan teks pembahasan
✅Zoom out/ in tampilan soal
4. 20 Paket Latihan soal CPNS
Fitur untuk berlatih soal-soal CPNS dengan sistem 10 soal 10 menit yang memiliki fitur yang sama dengan fitur simulasi CPNS
✅buku cpns 2023 2024
✅buku cpns terlengkap 2024
✅buku cpns 2022 recommended
✅buku cpns terupdate 2024
✅buku cpns bumn 2024
✅buku cpns kemenkumham
✅buku cpns perawat 2024
✅buku cpns kemenkumham 2024
✅buku cpns kejaksaan 2024
Pendapatmu sangat berarti bagi kami! Klik link berikut untuk memberikan feedback dan bantu kami menjadi lebih baik lagi https://bit.ly/FeedbackArtikelJadiASN