Gaji PNS Terdiri dari Apa Saja – Sebagai salah satu profesi yang banyak diminati di Indonesia, pertanyaan mengenai gaji PNS terdiri dari apa saja sering menjadi perhatian. Banyak yang hanya mengetahui gaji pokok sebagai komponen utama, namun sebenarnya gaji PNS terdiri dari beberapa komponen yang saling melengkapi. Memahami komponen-komponen ini penting agar Anda sebagai calon atau PNS aktif dapat merencanakan keuangan dengan lebih baik dan mengetahui hak yang seharusnya diterima.
Selain itu, pemerintah juga terus melakukan pembaruan sistem penggajian agar lebih transparan dan adil, termasuk rencana penggabungan beberapa komponen gaji menjadi satu skema tunggal (single salary). Dengan mengetahui gaji PNS terdiri dari apa saja, Anda bisa memahami bagaimana gaji dihitung dan faktor apa saja yang memengaruhi besaran penghasilan seorang PNS.
Dalam artikel ini, kami akan mengulas secara lengkap komponen-komponen gaji PNS, mulai dari gaji pokok, tunjangan keluarga, tunjangan kinerja, hingga tunjangan jabatan dan tunjangan lainnya. Simak penjelasan berikut agar Anda mendapatkan gambaran rinci dan jelas!
Baca juga: SPPI 2025 Informasi Resmi dari Pemerintah, Simak Detailnya!
Gaji Pokok PNS : Pilar Utama Penghasilan Aparatur Sipil Negara

Gaji pokok merupakan elemen fundamental dalam struktur penghasilan Pegawai Negeri Sipil (PNS). Komponen ini menjadi landasan utama yang menentukan besaran total penghasilan yang diterima seorang PNS setiap bulannya. Penetapan gaji pokok dilakukan berdasarkan sistem pangkat dan golongan ruang, yang disusun secara hierarkis sesuai jenjang karier serta masa kerja atau masa dinas pegawai bersangkutan. Artinya, semakin tinggi pangkat dan golongan seorang PNS—yang biasanya diraih seiring akumulasi pengalaman, kualifikasi pendidikan, dan promosi jabatan—maka semakin besar pula gaji pokok yang diperoleh.
Peran strategis gaji pokok tak hanya sebatas nominal penghasilan dasar. Gaji pokok juga menjadi acuan utama dalam menghitung berbagai komponen tunjangan yang melekat pada penghasilan PNS, seperti tunjangan istri/suami, tunjangan anak, tunjangan jabatan, serta perhitungan pensiun di kemudian hari. Misalnya, tunjangan keluarga biasanya dihitung berdasarkan persentase tertentu dari gaji pokok, sehingga kenaikan gaji pokok otomatis berdampak pada kenaikan jumlah tunjangan yang diterima.
Penetapan besaran gaji pokok PNS diatur secara nasional oleh pemerintah pusat melalui Peraturan Pemerintah (PP), yang berlaku secara seragam baik bagi PNS yang bekerja di instansi pusat maupun di pemerintahan daerah. Ini menciptakan standar dan keadilan dalam sistem remunerasi ASN di seluruh Indonesia.
Sebagai ilustrasi, pada rentang saat ini, gaji pokok bagi PNS golongan I—yang umumnya ditempati oleh lulusan pendidikan dasar atau menengah—berkisar mulai dari sekitar Rp1.800.000 per bulan. Sementara itu, PNS pada golongan IV—yang biasanya telah menempati posisi fungsional senior atau struktural tinggi—dapat memperoleh gaji pokok lebih dari Rp5.000.000 per bulan, tergantung pada masa kerja yang sudah ditempuh. Angka ini belum termasuk tunjangan dan insentif lainnya yang bisa membuat total penghasilan jauh lebih besar.
Dengan fungsi strategisnya sebagai tulang punggung penghasilan, gaji pokok menjadi indikator penting dalam mencerminkan profesionalitas dan penghargaan negara terhadap kinerja serta pengabdian para ASN.
Baca juga: Login SSCASN PPPK 2024: Trik Jitu Agar Berhasil!
Tunjangan Keluarga dan Anak bagi PNS

Sebagai bagian dari sistem kesejahteraan Aparatur Sipil Negara (ASN), pemerintah memberikan berbagai jenis tunjangan di luar gaji pokok untuk mendukung kesejahteraan pegawai negeri sipil (PNS) beserta keluarganya. Salah satu bentuk kompensasi tambahan tersebut adalah tunjangan keluarga, yang meliputi tunjangan suami/istri dan tunjangan anak.
1. Tunjangan Suami/Istri
Tunjangan ini diberikan kepada PNS yang telah menikah, sebesar 5% dari gaji pokok. Namun, tunjangan ini hanya diberikan kepada satu pihak saja, apabila kedua pasangan adalah PNS. Penentuan penerima umumnya didasarkan pada siapa yang memiliki pangkat atau golongan tertinggi, atau sesuai kebijakan instansi.
2. Tunjangan Anak
PNS juga berhak menerima tunjangan anak sebesar 2% dari gaji pokok per anak, dengan ketentuan maksimal untuk dua orang anak yang masih menjadi tanggungan. Anak yang dianggap masih menjadi tanggungan adalah mereka yang berusia di bawah 21 tahun, belum menikah, dan belum memiliki penghasilan tetap. Tunjangan ini merupakan bentuk dukungan negara terhadap peran PNS sebagai kepala keluarga atau orang tua.
Tunjangan keluarga dan anak ini dibayarkan secara rutin setiap bulan, bersamaan dengan gaji, dan menjadi bagian dari pendapatan tetap yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga.
3. Tunjangan Pangan/Uang Makan
Sebagai tambahan, pemerintah juga memberikan tunjangan pangan atau uang makan harian kepada PNS. Besarannya berbeda tergantung pada golongan PNS:
- Golongan I: sekitar Rp35.000 per hari
- Golongan II dan III: sekitar Rp37.000 per hari
- Golongan IV: sekitar Rp41.000 per hari
Tunjangan ini bertujuan untuk membantu pemenuhan kebutuhan makan harian selama hari kerja dan hanya diberikan kepada PNS yang hadir atau tidak dalam status cuti.
Tunjangan Kinerja dan Jabatan
Di luar tunjangan keluarga, PNS juga berhak atas tunjangan berbasis kinerja dan jabatan, yang jumlahnya sering kali menjadi komponen terbesar dalam total penghasilan PNS.
1. Tunjangan Kinerja (Tukin)
Tunjangan kinerja diberikan berdasarkan penilaian kinerja individu dan instansi. Tukin merupakan bentuk apresiasi atas capaian kerja, disiplin, dan kontribusi PNS terhadap tujuan lembaga. Besaran tukin sangat bervariasi, tergantung:
- Instansi tempat bekerja (misalnya kementerian pusat atau pemerintah daerah)
- Kelas jabatan yang diemban
- Capaian target kinerja individu dan unit kerja
Di beberapa kementerian strategis seperti Kementerian Keuangan atau BPK, nilai tukin bahkan bisa melampaui gaji pokok, tergantung pada jenjang jabatan dan prestasi kerja.
2. Tunjangan Jabatan
PNS yang menduduki jabatan struktural (misalnya kepala dinas, kepala bagian) atau jabatan fungsional tertentu (misalnya auditor, analis, peneliti) berhak atas tunjangan jabatan. Besarnya tunjangan ini ditentukan oleh:
- Jenjang jabatan
- Tingkat tanggung jawab
- Kompleksitas tugas
Sebagai contoh, seorang kepala dinas di pemerintahan daerah akan menerima tunjangan jabatan yang lebih tinggi dibandingkan pegawai dengan jabatan pelaksana biasa.
3. Tunjangan Kemahalan
Selain itu, PNS yang bertugas di daerah dengan tingkat biaya hidup yang tinggi—seperti di wilayah terpencil, perbatasan, atau daerah dengan kondisi geografis khusus—dapat menerima tunjangan kemahalan. Tujuan dari tunjangan ini adalah untuk menyesuaikan penghasilan PNS dengan kondisi ekonomi lokal, agar daya beli tetap terjaga.
Berbagai tunjangan yang diberikan kepada PNS mencerminkan upaya pemerintah dalam memastikan kesejahteraan ASN secara holistik, baik sebagai individu pekerja maupun sebagai bagian dari keluarga. Dengan sistem tunjangan yang beragam dan disesuaikan dengan kondisi kerja, tanggungan keluarga, serta lokasi penugasan, diharapkan para PNS dapat bekerja dengan lebih optimal dan profesional dalam melayani masyarakat.
Baca juga: Pengertian Nakes, Peran dan Pentingnya Tenaga Kesehatan dalam Masyarakat
95% pengguna strategi ini berhasil lolos CAT CPNS 2024!

Aplikasi JadiASN memiliki fitur simulasi CPNS 2025 dengan lebih dari 5.000 soal SKD dan SKB yang diperbarui setiap tahun! Klik di Sini!
Komponen Tambahan : Uang Perjalanan Dinas dan Berbagai Potongan Gaji PNS
Selain gaji pokok dan beragam tunjangan yang menjadi komponen utama dalam struktur penghasilan Pegawai Negeri Sipil (PNS), terdapat pula komponen tambahan yang turut memengaruhi jumlah akhir penghasilan yang diterima setiap bulannya. Dua aspek penting yang termasuk dalam kategori ini adalah uang perjalanan dinas dan potongan gaji.
Uang Perjalanan Dinas : Hak Tambahan saat Bertugas di Luar Kantor
PNS yang menjalankan tugas kedinasan di luar kantor atau di luar kota berhak memperoleh uang perjalanan dinas, yang sering kali disebut sebagai uang saku perjalanan. Komponen ini merupakan bentuk penggantian biaya dan kompensasi atas aktivitas kerja yang dilakukan di luar tempat tugas utama, termasuk biaya transportasi, akomodasi, dan konsumsi.
Besaran uang perjalanan dinas ini tidak seragam, melainkan ditentukan oleh beberapa faktor, seperti:
- Tujuan perjalanan (dalam atau luar negeri)
- Lama perjalanan dinas
- Tingkat jabatan atau golongan PNS yang bersangkutan
- Jenis kegiatan atau misi yang dijalankan
Ketentuan lengkap mengenai tarif dan perhitungan uang perjalanan dinas diatur secara resmi dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) yang terus diperbarui sesuai kebutuhan dan perkembangan biaya hidup.
Potongan Gaji : Kewajiban yang Mengurangi Penghasilan Bersih
Di sisi lain, gaji yang diterima oleh PNS juga mengalami berbagai potongan resmi, yang wajib disisihkan sebelum gaji dibayarkan. Potongan ini bertujuan untuk mendukung sistem keuangan negara, jaminan sosial, serta kesejahteraan PNS di masa depan. Beberapa jenis potongan yang umumnya berlaku antara lain:
- Iuran Wajib Pegawai (IWP):
Potongan ini digunakan untuk membiayai program pensiun dan tunjangan hari tua. Besarannya biasanya berkisar antara 5–10% dari gaji pokok dan tunjangan tertentu. - Pajak Penghasilan (PPh 21):
Sebagai warga negara, PNS juga dikenakan pajak penghasilan sesuai ketentuan Undang-Undang Perpajakan. Perhitungan dilakukan berdasarkan total penghasilan bruto dikurangi pengurang yang diperbolehkan. - Iuran Pensiun:
Ini merupakan potongan khusus yang disetorkan ke lembaga pengelola dana pensiun sebagai bagian dari jaminan hari tua. - Potongan Lainnya:
Tergantung pada situasi atau kebijakan instansi, bisa terdapat potongan lain seperti cicilan pinjaman koperasi, zakat, atau potongan sanksi administratif.
Semua potongan tersebut akan berpengaruh pada gaji bersih (take-home pay) yang diterima setiap bulan oleh PNS.
Menjawab pertanyaan “gaji PNS terdiri dari apa saja?”, gaji PNS terdiri dari gaji pokok, tunjangan keluarga (suami/istri dan anak), tunjangan kinerja, tunjangan jabatan, tunjangan pangan, uang perjalanan dinas, serta potongan-potongan wajib. Besaran tiap komponen dipengaruhi oleh pangkat, golongan, jabatan, lokasi kerja, dan kinerja.
Dengan memahami rincian ini, Anda bisa lebih bijak dalam mengelola keuangan dan mengetahui hak-hak yang seharusnya diterima sebagai PNS. Semoga artikel ini memberikan gambaran lengkap dan membantu Anda memahami struktur penghasilan PNS dengan mudah dan jelas.
Baca juga: CPNS 2025 untuk Lulusan Statistik, Formasi Eksklusif Menanti!
Sumber referensi:
- https://apps-denpasar.bkn.go.id/kms/ensiklopedia:penggajian_tunjangan_dan_fasilitas_pns
- https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20230913082637-532-998296/melihat-komponen-gaji-pns-yang-akan-dilebur-pemerintah-jadi-satu
- https://umsu.ac.id/berita/gaji-pegawai-negeri-sipil-pns-di-indonesia/
- Soal Aplikasi Jadiasn.id
Program Value Jadi ASN 2025
“Value Tanpa Batas, Kerjakan Sampai Tuntas, Dijamin Hasil Puas”




Cara Membeli dengan Mudah:
- Unduh Aplikasi JadiASN: Temukan aplikasi JadiASN di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
- Masuk ke Akun Anda: Login ke akun JadiASN Anda melalui aplikasi atau situs web.
- Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
- Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “AMBISASN” untuk mendapat diskon spesial sesuai poster promo
- Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES128”, masukkan untuk diskon tambahan.
- Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
- Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.
Ayoo Download Aplikasi JadiAsn karena banyak sekali yang bisa kamu dapatkan agar kalian CEPAT TERLATIH dengan Soal soal CPNS 2025!!!
- Dapatkan ribuan soal CPNS 2025 dengan pembahasan yang mudah dipahami, berupa video dan teks
- Live Class Gratis (Berlajar Bareng lewat Zoom)
- Materi-materi CPNS 2025
- Ratusan Latsol CPNS 2025
- Puluhan paket Simulasi CPNS 2025
- dan masih banyak lagi yang lainnya
Mau berlatih Soal-soal CPNS 2025? Ayoo segera Masuk Grup Latihan Soal-soal CPNS 2025 Sekarang juga!!
Cocok banget untuk yang pengen jadi PNS, Berlatih dengan cepat hanya pakai buku-buku CPNS 2025 Terpercaya

Keuntungan Buku CPNS 2025
Tersedia ribuan soal Tes CPNS 2025 (sudah sesuai sistem terbaru)
Materi materi SKD sudah sesuai FR CPNS
Tersedia Video pembahasan tiap soalnya
Selain ini Kalian akan mendapatkan Keuntungan
1. Program Premium Gratis selama 7 Hari
Kamu bisa mengakses premium di Aplikasi JadiASN secara gratis selama 7 hari pastinya akan membantu kamu memaksimalkan sistem pembelajaran karena mengkolaborasikam online dan offline lewat buku.
2. 20x live class zoom materi dan bahas soal CPNS
Dilakukan setiap hari senin-jumat pukul 19.00 – 20.00 WIB dimana link zoom tersedia di aplikasi jadiasn menu live class
3. 5 Paket simulasi CPNS
Simulasi yang disesuaikan dengan ujian aslinya dari jumlah soalnya, waktu pengerjaannya, kisi-kisi materi sesuai dengan pemerintah dengan fitur sebagai berikut :
Terdapat Analisis peluang kelolosan dengan nilai ambang batas
Terdapat Analisis Kecepatan jawab soal
Terdapat Analisis salah dan benar
Bisa diakses via laptop/PC lewat web
Grafik perkembangan skor simulasi
Ranking nasional, provinsi, kabupaten
Pembahasan teks bisa didownload dan diprint
Simulasi berwaktu sesuai format Ujian Tesnya
Skor keluar real time
Soal bisa didownload dan diprint
Video pembahasan dan teks pembahasan
Zoom out/ in tampilan soal
4. 20 Paket Latihan soal CPNS
Fitur untuk berlatih soal-soal CPNS dengan sistem 10 soal 10 menit yang memiliki fitur yang sama dengan fitur simulasi CPNS
buku cpns 2023 2024
buku cpns terlengkap 2024
buku cpns 2022 recommended
buku cpns terupdate 2024
buku cpns bumn 2024
buku cpns kemenkumham
buku cpns perawat 2024
buku cpns kemenkumham 2024
buku cpns kejaksaan 2024
Pendapatmu sangat berarti bagi kami! Klik link berikut untuk memberikan feedback dan bantu kami menjadi lebih baik lagi https://bit.ly/FeedbackArtikelJadiASN