Jabatan di PNS Apa Saja – Menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) masih menjadi impian banyak orang di Indonesia. Namun, tahukah Anda, jabatan di PNS apa saja yang bisa dipilih?
Pertanyaan “Jabatan di PNS apa saja?” sering muncul, terutama bagi calon pelamar yang ingin memahami peluang karier dan jenjang yang tersedia di lingkungan pemerintahan.
Artikel ini akan mengupas tuntas berbagai jabatan di PNS, mulai dari jabatan fungsional, administrator, pengawas, guru, tenaga medis, hingga jabatan khusus di instansi vertikal. Yuk, simak selengkapnya!
Baca juga: SPPI 2025 Informasi Resmi dari Pemerintah, Simak Detailnya!
Struktur Jabatan dalam ASN : Gambaran Umum

Dalam sistem kepegawaian negara, istilah yang digunakan adalah Aparatur Sipil Negara (ASN), yang terdiri dari dua kategori utama: PNS dan PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja).
Kedua jenis ASN ini memiliki peran penting dalam penyelenggaraan pemerintahan, dan keduanya memiliki jabatan yang disesuaikan dengan tugas dan fungsi masing-masing.
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang ASN serta Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017, jabatan dalam ASN dibagi menjadi tiga kelompok besar, yaitu:
- Jabatan Administrasi (meliputi administrator, pengawas, dan pelaksana)
- Jabatan Fungsional (berdasarkan keahlian dan keterampilan)
- Jabatan Pimpinan Tinggi (terdiri dari jenjang utama, madya, dan pratama)
Pembagian ini bertujuan untuk mengelompokkan tanggung jawab dan tugas ASN sesuai dengan kompetensinya. Mari kita telaah satu per satu secara lebih rinci.
Jabatan Fungsional : Spesialis dengan Keahlian Tertentu
Jabatan fungsional merupakan jenis jabatan yang tugasnya berfokus pada keahlian atau keterampilan khusus dalam suatu bidang tertentu.
ASN yang mengisi posisi ini umumnya bekerja berdasarkan pengetahuan profesional yang dimilikinya, dan kemajuan kariernya sangat bergantung pada pencapaian angka kredit serta evaluasi kinerja.
Contoh jabatan fungsional antara lain:
- Auditor
- Pranata Komputer
- Analis Kebijakan
- Diplomat
- Penghulu
- Penyuluh Agama
- Analis Keimigrasian
- Perancang Peraturan Perundang-undangan
Jabatan fungsional terbagi menjadi dua jenis utama:
- Fungsional Keahlian, seperti Pranata Komputer atau Auditor, yang memerlukan latar belakang akademis dan keilmuan.
- Fungsional Keterampilan, seperti Polisi Pamong Praja atau Operator Sistem Informasi, yang lebih menekankan pada praktik teknis di lapangan.
Setiap jabatan ini memiliki jenjang karier mulai dari pemula, terampil, mahir, penyelia (untuk keterampilan), dan ahli pertama, muda, madya, hingga utama (untuk keahlian).
Baca juga: Login SSCASN PPPK 2024: Trik Jitu Agar Berhasil!
Jabatan Administrasi : Mengelola Organisasi Pemerintahan

Jabatan administrasi dalam ASN sangat vital karena berhubungan langsung dengan pengelolaan kegiatan pemerintahan sehari-hari. Jabatan ini terbagi menjadi tiga lapisan:
- Administrator – memimpin kegiatan pemerintahan dalam suatu unit kerja, seperti Kepala Dinas atau Kepala Bagian.
- Pengawas – mengawasi jalannya tugas-tugas teknis, seperti Kepala Seksi atau Subbagian.
- Pelaksana – bertugas melaksanakan kegiatan teknis operasional secara langsung.
Struktur ini menjamin bahwa pelayanan publik dapat berjalan dengan lancar dan profesional, baik di tingkat pusat maupun daerah.
Posisi seperti Sekretaris Jenderal, Direktur Jenderal, Camat, atau Lurah adalah contoh nyata dari jabatan administrasi.
Jabatan Pendidikan : Guru dan Dosen
Salah satu jalur karier yang paling banyak diminati di sektor PNS adalah di bidang pendidikan.
Baik guru maupun dosen termasuk dalam jabatan fungsional yang memiliki sistem kepangkatan dan angka kredit.
Jenjang Guru PNS:
- Guru Pertama (Penata Muda III/a hingga III/b)
- Guru Muda (Penata III/c hingga III/d)
- Guru Madya (Pembina IV/a hingga IV/c)
- Guru Utama (Pembina Utama Madya IV/d hingga IV/e)
Jenjang Dosen PNS:
- Asisten Ahli
- Lektor
- Lektor Kepala
- Guru Besar
Kenaikan jabatan guru dan dosen dipengaruhi oleh aktivitas mengajar, pelatihan, penelitian, dan publikasi ilmiah.
Jabatan Kesehatan : Dokter, Perawat, dan Bidan
PNS juga sangat dibutuhkan di sektor kesehatan. Jabatan ini masuk dalam kelompok fungsional yang jenjangnya diatur berdasarkan pendidikan dan pengalaman kerja.
Dokter:
- Dokter Pertama (III/b)
- Dokter Muda (III/c hingga III/d)
- Dokter Madya (IV/a)
- Dokter Utama (IV/e)
Perawat:
- Perawat Terampil (II/c hingga II/d)
- Perawat Mahir (III/a hingga III/b)
- Perawat Penyelia (III/c hingga III/d)
- Perawat Ahli (III/a hingga IV/c)
Bidan juga memiliki jalur jenjang dari terampil hingga ahli, dengan fokus pada pelayanan kesehatan ibu dan anak.
Baca juga: Pengertian Nakes, Peran dan Pentingnya Tenaga Kesehatan dalam Masyarakat
95% pengguna strategi ini berhasil lolos CAT CPNS 2024!

Aplikasi JadiASN memiliki fitur simulasi CPNS 2025 dengan lebih dari 5.000 soal SKD dan SKB yang diperbarui setiap tahun! Klik di Sini!
Jabatan Khusus di Instansi Vertikal
Di luar jabatan struktural dan fungsional yang umum ditemukan di hampir semua instansi, terdapat pula jabatan-jabatan khusus yang hanya ada di instansi vertikal tertentu.
Jabatan ini biasanya sangat teknis, membutuhkan keahlian khusus, dan menjalani pelatihan tersendiri sebelum bisa diemban.
Tidak hanya bekerja di balik meja, banyak di antaranya justru bertugas langsung di lapangan dan menjadi garda terdepan pelayanan serta pengawasan negara.
Beberapa contoh jabatan khusus tersebut antara lain:
- Pemeriksa Keimigrasian (Kemenkumham):
Bertugas mengawasi lalu lintas orang keluar masuk wilayah Indonesia di bandara, pelabuhan, dan pos lintas batas. Mereka juga terlibat dalam penindakan terhadap pelanggaran keimigrasian, deportasi, serta kerja sama imigrasi internasional. Petugas ini harus paham hukum keimigrasian, memiliki kemampuan komunikasi lintas budaya, dan menjalani pendidikan khusus imigrasi. - Pemeriksa Bea Cukai (Kemenkeu):
Berperan dalam pengawasan barang ekspor-impor, mencegah penyelundupan, serta memungut bea masuk dan cukai. Tugas mereka mencakup pemeriksaan fisik barang, audit perusahaan, hingga investigasi kasus pelanggaran kepabeanan. Jabatan ini menuntut keahlian analisis, ketelitian tinggi, serta integritas karena berhubungan langsung dengan potensi kebocoran penerimaan negara. - Diplomat (Kemlu):
Diplomat mewakili Indonesia di luar negeri, menjalankan misi diplomasi, perlindungan WNI, serta promosi kerja sama ekonomi dan budaya. Seorang calon diplomat harus mengikuti Sekolah Dinas Luar Negeri (SEKDILU) dan memiliki kemampuan bahasa asing, wawasan global, serta kecakapan komunikasi tingkat tinggi. Tugas mereka bersifat strategis dan penuh tanggung jawab, karena menyangkut citra dan kepentingan negara. - Penyuluh Pajak (Ditjen Pajak, Kemenkeu):
Fokus pada edukasi dan pembinaan wajib pajak, jabatan ini krusial dalam meningkatkan kesadaran serta kepatuhan pajak masyarakat. Mereka aktif memberikan sosialisasi, pendampingan pengisian SPT, hingga menjawab pertanyaan seputar kebijakan perpajakan. Dibutuhkan pemahaman kuat atas sistem perpajakan nasional dan pendekatan komunikasi yang humanis. - Pengawas Ketenagakerjaan (Kemnaker):
Berfungsi melakukan pengawasan norma ketenagakerjaan di perusahaan, seperti standar keselamatan kerja, pengupahan, hingga jaminan sosial. Mereka juga bisa bertindak sebagai mediator dalam perselisihan hubungan industrial. Jabatan ini membutuhkan ketegasan, pemahaman mendalam atas UU Ketenagakerjaan, serta kemampuan menegosiasi.
Jabatan-jabatan khusus ini menunjukkan bahwa tidak semua PNS bekerja di balik meja.
Banyak dari mereka yang justru bekerja di lapangan, menghadapi tantangan nyata, dan menjadi penghubung langsung antara pemerintah dan masyarakat.
Selain teknis, jabatan ini juga memiliki kontribusi strategis dalam menjaga kedaulatan, keadilan, dan stabilitas negara.
Melalui pembahasan di atas, terlihat bahwa pilihan jabatan di PNS sangatlah beragam.
Mulai dari jabatan fungsional yang berbasis keahlian, jabatan administrasi yang bersifat struktural, hingga jabatan-jabatan khusus di kementerian tertentu yang memiliki karakter teknis tersendiri.
Setiap posisi ini memiliki jenjang karier, tanggung jawab, serta tantangan tersendiri.
Jika Anda tertarik menjadi bagian dari ASN, penting untuk mengetahui terlebih dahulu jalur karier yang sesuai dengan latar belakang pendidikan dan minat Anda.
Menjadi PNS bukan sekadar mengejar gaji atau pensiun, melainkan juga berkontribusi aktif dalam pembangunan dan pelayanan publik.
Dengan pemahaman mendalam mengenai jenis jabatan yang ada, Anda bisa merencanakan masa depan karier Anda dengan lebih baik dan lebih terarah.
Baca juga: CPNS 2025 untuk Lulusan Statistik, Formasi Eksklusif Menanti!
Sumber referensi:
- https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20250221102429-537-1200871/ini-4-jenis-jabatan-pns-lengkap-golongan-dan-pangkatnya
- https://glints.com/id/lowongan/asn-adalah/
- https://smartpresence.id/blog/pekerjaan/jabatan-fungsional-asn
- Soal Aplikasi Jadiasn.id
Program Value Jadi ASN 2025
“Value Tanpa Batas, Kerjakan Sampai Tuntas, Dijamin Hasil Puas”


📋 Cara Membeli dengan Mudah:
- Unduh Aplikasi JadiASN: Temukan aplikasi JadiASN di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
- Masuk ke Akun Anda: Login ke akun JadiASN Anda melalui aplikasi atau situs web.
- Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
- Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “AMBISASN” untuk mendapat diskon spesial sesuai poster promo
- Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES128”, masukkan untuk diskon tambahan.
- Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
- Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.
Ayoo Download Aplikasi JadiAsn karena banyak sekali yang bisa kamu dapatkan agar kalian CEPAT TERLATIH dengan Soal soal CPNS 2025!!!
- Dapatkan ribuan soal CPNS 2025 dengan pembahasan yang mudah dipahami, berupa video dan teks
- Live Class Gratis (Berlajar Bareng lewat Zoom)
- Materi-materi CPNS 2025
- Ratusan Latsol CPNS 2025
- Puluhan paket Simulasi CPNS 2025
- dan masih banyak lagi yang lainnya
Mau berlatih Soal-soal CPNS 2025? Ayoo segera Masuk Grup Latihan Soal-soal CPNS 2025 Sekarang juga!!
Cocok banget untuk yang pengen jadi PNS, Berlatih dengan cepat hanya pakai buku-buku CPNS 2025 Terpercaya

📋 Keuntungan Buku CPNS 2025
- ✅Tersedia ribuan soal Tes CPNS 2025 (sudah sesuai sistem terbaru)
- ✅Materi materi SKD sudah sesuai FR CPNS
- ✅Tersedia Video pembahasan tiap soalnya
Selain ini Kalian akan mendapatkan Keuntungan
1. Program Premium Gratis selama 7 Hari
Kamu bisa mengakses premium di Aplikasi JadiASN secara gratis selama 7 hari pastinya akan membantu kamu memaksimalkan sistem pembelajaran karena mengkolaborasikam online dan offline lewat buku.
2. 20x live class zoom materi dan bahas soal CPNS
Dilakukan setiap hari senin-jumat pukul 19.00 – 20.00 WIB dimana link zoom tersedia di aplikasi jadiasn menu live class
3. 5 Paket simulasi CPNS
Simulasi yang disesuaikan dengan ujian aslinya dari jumlah soalnya, waktu pengerjaannya, kisi-kisi materi sesuai dengan pemerintah dengan fitur sebagai berikut :
✅Terdapat Analisis peluang kelolosan dengan nilai ambang batas
✅Terdapat Analisis Kecepatan jawab soal
✅Terdapat Analisis salah dan benar
✅Bisa diakses via laptop/PC lewat web
✅Grafik perkembangan skor simulasi
✅Ranking nasional, provinsi, kabupaten
✅Pembahasan teks bisa didownload dan diprint
✅Simulasi berwaktu sesuai format Ujian Tesnya
✅Skor keluar real time
✅Soal bisa didownload dan diprint
✅Video pembahasan dan teks pembahasan
✅Zoom out/ in tampilan soal
4. 20 Paket Latihan soal CPNS
Fitur untuk berlatih soal-soal CPNS dengan sistem 10 soal 10 menit yang memiliki fitur yang sama dengan fitur simulasi CPNS
✅buku cpns 2023 2024
✅buku cpns terlengkap 2024
✅buku cpns 2022 recommended
✅buku cpns terupdate 2024
✅buku cpns bumn 2024
✅buku cpns kemenkumham
✅buku cpns perawat 2024
✅buku cpns kemenkumham 2024
✅buku cpns kejaksaan 2024
Pendapatmu sangat berarti bagi kami! Klik link berikut untuk memberikan feedback dan bantu kami menjadi lebih baik lagi https://bit.ly/FeedbackArtikelJadiASN
