Pangkat PNS Melati 2 – Dalam dunia kepegawaian di Indonesia, pangkat bukan hanya sekadar gelar administratif, melainkan juga cerminan tanggung jawab dan prestasi kerja.
Salah satu jenjang yang cukup dikenal adalah pangkat PNS melati 2, yang sering kali diasosiasikan dengan jabatan struktural menengah dalam birokrasi.
Artikel ini akan membahas secara komprehensif tentang pangkat PNS melati 2, termasuk arti simbol melati dua, jabatan yang sesuai, kisaran gaji, serta peluang karier di jenjang tersebut.
Apa itu Pangkat PNS Melati 2?
Sebutan “melati 2” merujuk pada tanda pangkat dua bunga melati berwarna emas yang dikenakan pada seragam PNS. Ini adalah lambang dari golongan IV/a atau pangkat Pembina, yang merupakan pintu gerbang menuju jenjang struktural tertinggi dalam hierarki PNS.
PNS dengan pangkat melati dua termasuk dalam kategori Aparatur Sipil Negara golongan IV, yang memiliki cakupan tugas, tanggung jawab, dan wewenang lebih besar dibandingkan dengan PNS golongan di bawahnya.
Golongan IV: Level Tertinggi dalam Hierarki ASN
Golongan IV adalah tingkatan tertinggi dalam struktur ASN yang terbagi ke dalam lima sub-pangkat:
- IV/a: Pembina (Melati 2)
- IV/b: Pembina Tingkat I (Melati 3)
- IV/c: Pembina Utama Muda (Bintang 1)
- IV/d: Pembina Utama Madya (Bintang 2)
- IV/e: Pembina Utama (Bintang 3)
Pangkat Pembina (IV/a) adalah titik awal dari jenjang IV, tetapi tetap memegang peranan penting, khususnya dalam jabatan struktural seperti kepala bidang, kepala bagian, hingga sekretaris di level kabupaten/kota.
Baca juga: Apakah Ada Hotline untuk Bertanya Tentang Syarat CPNS 2025?
Kualifikasi Pendidikan untuk Pangkat IV/a
Untuk dapat mencapai pangkat Pembina (IV/a), seseorang umumnya harus berpendidikan minimal S1/DIV. Namun, itu saja tidak cukup. Diperlukan juga masa kerja, kompetensi jabatan, dan kinerja yang baik secara konsisten.
Seorang lulusan D3 tidak bisa langsung masuk ke pangkat ini. Namun, apabila melanjutkan pendidikan dan memenuhi persyaratan administratif serta fungsional, maka tidak tertutup kemungkinan baginya untuk mencapai golongan IV/a di masa depan.
Jabatan yang Umumnya Diisi oleh Pangkat Melati 2
Banyak jabatan struktural yang diduduki oleh ASN berpangkat IV/a. Beberapa contohnya:
- Kepala Sub Bagian di Kantor Pemerintahan
- Sekretaris Kecamatan
- Kepala Bidang
- Analis Kebijakan Ahli Muda
- Auditor Ahli Muda
Mereka berada pada level yang krusial karena menjadi penghubung antara pelaksana teknis di lapangan dengan pengambil kebijakan di level atas.
Baca juga: CPNS 2025 Kapan Dibuka? Ini Info Resmi dari MenPAN RB
Gaji dan Tunjangan Pangkat Pembina (IV/a)
Gaji pokok ASN dengan golongan IV/a diatur dalam PP No. 15 Tahun 2019. Berikut rinciannya:
- Gaji Pokok Golongan IV/a: Rp 3.044.300 – Rp 5.000.000
Selain gaji pokok, PNS juga mendapatkan berbagai tunjangan:
- Tunjangan Keluarga (untuk istri/suami dan anak)
- Tunjangan Jabatan (berbeda tiap eselon)
- Tunjangan Kinerja (TKD), yang besarannya bergantung pada instansi dan daerah tempat bekerja
- Tunjangan Beras/Pangan
Sebagai gambaran, di wilayah seperti DKI Jakarta, PNS golongan IV bisa menerima TKD hingga puluhan juta rupiah, tergantung jabatan dan kinerja.
Syarat Naik ke Pangkat Melati 2
Untuk bisa naik ke pangkat Pembina IV/a, ASN harus memenuhi beberapa syarat utama:
- Telah menduduki pangkat Penata Tingkat I (III/d) minimal 4 tahun
- Memiliki penilaian kinerja baik selama masa kerja sebelumnya
- Telah mengikuti diklat kepemimpinan (Diklatpim) Tingkat III
- Tersedia formasi jabatan yang sesuai di instansi
Dengan memenuhi seluruh persyaratan tersebut, maka seorang ASN dapat diusulkan untuk kenaikan pangkat ke IV/a.
Pangkat Melati 2 dan Jabatan Eselon
Secara struktural, ASN berpangkat IV/a umumnya menempati jabatan eselon III. Eselon ini meliputi jabatan-jabatan strategis seperti:
- Kepala Bagian di tingkat Dinas
- Sekretaris Kecamatan
- Kepala Bidang
- Kepala Seksi di lembaga pusat
Penempatan jabatan bisa berbeda tergantung kebutuhan instansi, tetapi jenjang eselon merupakan salah satu tolok ukur penting dalam struktur organisasi pemerintahan.
Pangkat Melati 2 dalam Konteks CPNS 2024 dan 2025
Mengacu pada seleksi CPNS 2024, formasi yang tersedia lebih banyak diperuntukkan bagi lulusan S1 dan D4, yang memiliki peluang besar untuk memulai karier di golongan III/a. Dari sana, dengan pengalaman, prestasi kerja, dan pendidikan berkelanjutan, ASN bisa naik ke golongan IV/a atau melati 2.
Bagi kamu yang ingin meniti karier sebagai PNS hingga mencapai pangkat melati 2, maka langkah awal yang harus dilakukan adalah:
- Memilih formasi CPNS yang menjanjikan jalur promosi terbuka
- Aktif mengikuti pelatihan dan diklat
- Menunjukkan kinerja yang konsisten dan terukur
- Melanjutkan pendidikan bila perlu, agar memenuhi syarat administratif kenaikan golongan
Perbandingan Pangkat Melati 2 dengan Pangkat Lain
Untuk memberikan gambaran lebih jelas, berikut tabel perbandingan antara pangkat melati 2 dengan pangkat lain dalam struktur ASN:
| Pangkat | Golongan | Simbol | Jabatan Umum |
|---|---|---|---|
| Pengatur Muda | II/a | Tidak ada | Staf Administrasi Dasar |
| Penata Muda | III/a | Tidak ada | Analis Junior |
| Penata Tingkat I | III/d | Tidak ada | Kepala Seksi/Koordinator |
| Pembina | IV/a | Melati 2 | Kepala Bidang, Sekretaris Camat |
| Pembina Tingkat I | IV/b | Melati 3 | Kepala Dinas di Kabupaten/Kota |
| Pembina Utama Muda | IV/c | Bintang 1 | Kepala Dinas Provinsi |
| Pembina Utama | IV/e | Bintang 3 | Sekjen, Irjen, Dirjen |
Apakah Melati 2 Adalah Pangkat Tertinggi?
Meskipun berada di golongan IV, melati 2 bukanlah pangkat tertinggi dalam ASN. Pangkat tertinggi dalam ASN adalah Pembina Utama (IV/e) yang disimbolkan dengan tiga bintang emas.
Pangkat ini hanya dapat diisi oleh ASN dengan jabatan-jabatan paling tinggi seperti Sekretaris Jenderal, Inspektur Jenderal, atau Direktur Jenderal di kementerian dan lembaga. Namun demikian, posisi IV/a tetap prestisius dan menjadi gerbang awal menuju posisi strategis lainnya.
Baca juga: Tryout PPPK Pranata Komputer: Gratis Latihan Online Tanpa Biaya, Raih Kesuksesan
Strategi Mencapai Pangkat Melati 2
Pangkat melati dua atau golongan IV/d (Pembina Utama Madya) merupakan jenjang karier yang prestisius dalam struktur Aparatur Sipil Negara (ASN).
Tidak banyak PNS yang berhasil mencapai level ini, karena syaratnya tidak hanya soal masa kerja, tetapi juga mencakup kompetensi, kepemimpinan, dan kontribusi strategis terhadap instansi atau negara. Oleh karena itu, perjalanan ke IV/d memerlukan strategi yang matang dan perencanaan karier sejak awal.
1. Fokus pada Kinerja dan Disiplin Kerja
Kunci pertama menuju pangkat tinggi adalah memastikan bahwa setiap target kinerja tahunan (SKP) tercapai dengan baik. ASN yang menargetkan karier panjang harus membiasakan diri bekerja dengan standar tinggi, tertib secara administratif, dan konsisten menjaga etika serta kedisiplinan.
Penilaian kinerja menjadi dasar dalam seleksi untuk promosi, mutasi, dan kenaikan pangkat. Semakin baik catatan kerja Anda, semakin besar peluang untuk direkomendasikan ke jenjang berikutnya.
2. Aktif Mengikuti Pelatihan dan Pengembangan Kompetensi
PNS yang ingin naik ke jenjang IV/d wajib mengikuti pendidikan dan pelatihan kepemimpinan (Diklat PIM) tingkat II atau pelatihan setara, tergantung jabatan yang diemban. Oleh karena itu, sejak dini, ASN perlu aktif dalam:
- Mengikuti pelatihan teknis sesuai bidang kerja.
- Terlibat dalam pelatihan manajerial dan digitalisasi birokrasi.
- Menyusun dan mengembangkan kompetensi melalui self-learning, sertifikasi profesi, atau pelatihan daring.
Dengan kompetensi yang terus meningkat, PNS akan lebih mudah mengakses peluang struktural maupun fungsional yang membuka jalan ke pangkat tinggi.
3. Melanjutkan Pendidikan ke Jenjang Lebih Tinggi
Banyak jabatan fungsional yang mensyaratkan pendidikan minimal S2 bahkan S3 untuk naik ke pangkat IV/c atau IV/d, terutama pada jalur akademik seperti dosen, peneliti, dan widyaiswara.
Maka, jika memungkinkan, ambil kesempatan untuk melanjutkan studi. Beberapa instansi bahkan menyediakan beasiswa tugas belajar, baik dalam maupun luar negeri, bagi pegawai yang berprestasi. Pendidikan tinggi juga membuka jalan untuk mengakses forum-forum ilmiah dan memperkuat rekognisi publik.
4. Membangun Relasi Kerja yang Produktif
Dalam birokrasi, jejaring profesional yang sehat dan kolaboratif sangat penting. ASN yang aktif membangun relasi baik, berkontribusi dalam tim lintas sektor, serta mampu membina hubungan konstruktif dengan atasan maupun bawahan akan lebih mudah mendapat kepercayaan untuk tugas strategis.
Relasi juga membantu dalam proses promosi jabatan struktural atau pemilihan dalam tim seleksi jabatan tinggi. Oleh karena itu, jagalah integritas dalam berjejaring dan pastikan setiap kolaborasi memberi dampak nyata terhadap kinerja instansi.
5. Tertib Administrasi SKP dan Evaluasi Tahunan
Sering kali, ASN kehilangan kesempatan naik pangkat karena ketidakteraturan dalam administrasi, terutama dalam pengisian dan dokumentasi Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) dan Laporan Kinerja Tahunan (LKT). Oleh karena itu:
- Pastikan setiap SKP disusun realistis namun menantang (SMART).
- Ikuti prosedur evaluasi dan input SKP tepat waktu.
- Dokumentasikan pencapaian kerja, penghargaan, dan tugas tambahan secara lengkap.
Ketertiban administrasi menunjukkan profesionalisme dan mempermudah proses penilaian oleh Baperjakat atau Tim Penilai Kinerja.
Kesimpulan
Pangkat PNS Melati 2, atau Pembina (IV/a), adalah jenjang awal dalam golongan IV yang menandai level tanggung jawab yang lebih tinggi dalam birokrasi pemerintahan. Dengan simbol dua bunga melati emas di pundak, ASN di level ini dipercaya untuk mengemban jabatan struktural yang berpengaruh dan strategis.
Bagi kamu yang sedang menapaki karier sebagai PNS, pangkat melati 2 bukan hanya tentang simbol di seragam. Ia adalah lambang kepercayaan negara terhadap kompetensimu. Melalui perencanaan karier yang matang dan etos kerja yang konsisten, meraih pangkat ini bukanlah hal mustahil.
Referensi:
- https://fahum.umsu.ac.id/info/pendaftaran-cpns-2025-terbaru-sudah-dibuka-simak-informasi-lengkapnya/
- https://fahum.umsu.ac.id/info/info-terbaru-bkn-pengangkatan-casn-2024-dipercepat-berikut-jadwal-tmt-cpns-dan-pppk-2024/#:~:text=Peserta%20seleksi%20CPNS%20yang%20lulus,adalah%20pada%201%20Maret%202025.
- https://www.detik.com/sulsel/berita/d-7733994/pendaftaran-cpns-2025-jadwal-syarat-hingga-cara-daftarnya
- https://www.detik.com/jateng/bisnis/d-7337101/formasi-cpns-kemenhub-2024-lengkap-syarat-jadwal-dan-cara-daftarnya
Program Value Jadi ASN 2025
“Value Tanpa Batas, Kerjakan Sampai Tuntas, Dijamin Hasil Puas”
📋 Cara Membeli dengan Mudah:
- Unduh Aplikasi JadiASN: Temukan aplikasi JadiASN di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
- Masuk ke Akun Anda: Login ke akun JadiASN Anda melalui aplikasi atau situs web.
- Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
- Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “AMBISASN” untuk mendapat diskon spesial sesuai poster promo
- Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES128”, masukkan untuk diskon tambahan.
- Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
- Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.
Ayoo Download Aplikasi JadiAsn karena banyak sekali yang bisa kamu dapatkan agar kalian CEPAT TERLATIH dengan Soal soal CPNS 2025!!!
- Dapatkan ribuan soal CPNS 2025 dengan pembahasan yang mudah dipahami, berupa video dan teks
- Live Class Gratis (Berlajar Bareng lewat Zoom)
- Materi-materi CPNS 2025
- Ratusan Latsol CPNS 2025
- Puluhan paket Simulasi CPNS 2025
- dan masih banyak lagi yang lainnya
Mau berlatih Soal-soal CPNS 2025? Ayoo segera Masuk Grup Latihan Soal-soal CPNS 2025 Sekarang juga!!
Cocok banget untuk yang pengen jadi PNS, Berlatih dengan cepat hanya pakai buku-buku CPNS 2025 Terpercaya
📋 Keuntungan Buku CPNS 2025
- ✅Tersedia ribuan soal Tes CPNS 2025 (sudah sesuai sistem terbaru)
- ✅Materi materi SKD sudah sesuai FR CPNS
- ✅Tersedia Video pembahasan tiap soalnya
Selain ini Kalian akan mendapatkan Keuntungan
1. Program Premium Gratis selama 7 Hari
Kamu bisa mengakses premium di Aplikasi JadiASN secara gratis selama 7 hari pastinya akan membantu kamu memaksimalkan sistem pembelajaran karena mengkolaborasikam online dan offline lewat buku.
2. 20x live class zoom materi dan bahas soal CPNS
Dilakukan setiap hari senin-jumat pukul 19.00 – 20.00 WIB dimana link zoom tersedia di aplikasi jadiasn menu live class
3. 5 Paket simulasi CPNS
Simulasi yang disesuaikan dengan ujian aslinya dari jumlah soalnya, waktu pengerjaannya, kisi-kisi materi sesuai dengan pemerintah dengan fitur sebagai berikut :
✅Terdapat Analisis peluang kelolosan dengan nilai ambang batas
✅Terdapat Analisis Kecepatan jawab soal
✅Terdapat Analisis salah dan benar
✅Bisa diakses via laptop/PC lewat web
✅Grafik perkembangan skor simulasi
✅Ranking nasional, provinsi, kabupaten
✅Pembahasan teks bisa didownload dan diprint
✅Simulasi berwaktu sesuai format Ujian Tesnya
✅Skor keluar real time
✅Soal bisa didownload dan diprint
✅Video pembahasan dan teks pembahasan
✅Zoom out/ in tampilan soal
4. 20 Paket Latihan soal CPNS
Fitur untuk berlatih soal-soal CPNS dengan sistem 10 soal 10 menit yang memiliki fitur yang sama dengan fitur simulasi CPNS
✅buku cpns 2023 2024
✅buku cpns terlengkap 2024
✅buku cpns 2022 recommended
✅buku cpns terupdate 2024
✅buku cpns bumn 2024
✅buku cpns kemenkumham
✅buku cpns perawat 2024
✅buku cpns kemenkumham 2024
✅buku cpns kejaksaan 2024
Pendapatmu sangat berarti bagi kami! Klik link berikut untuk memberikan feedback dan bantu kami menjadi lebih baik lagi https://bit.ly/FeedbackArtikelJadiASN