Ini Perbedaan Baju PNS dan PPPK Berdasarkan Regulasi Terbaru!

Ini Perbedaan Baju PNS dan PPPK Berdasarkan Regulasi Terbaru!

Perbedaan Baju PNS dan PPPK – Dalam konteks reformasi birokrasi, Indonesia mengakui dua jenis status kepegawaian dalam lingkup ASN, yakni Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Meski keduanya memiliki fungsi strategis dalam penyelenggaraan pemerintahan, perbedaan baju PNS dan PPPK menjadi salah satu aspek menarik yang sering disoroti publik. Pemahaman terhadap perbedaan baju PNS dan PPPK ini penting, terutama dalam menegaskan identitas dan kedudukan masing-masing dalam struktur kelembagaan negara.

Pemahaman Awal tentang ASN, PNS, dan PPPK

Sebagai bagian dari reformasi birokrasi, Indonesia mengenal dua bentuk status kepegawaian dalam lingkup Aparatur Sipil Negara (ASN), yaitu Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Keduanya memiliki peran penting dalam menyelenggarakan pemerintahan, tetapi terdapat sejumlah perbedaan dalam sistem kepegawaian, termasuk aspek pakaian dinas.

Selama bertahun-tahun, masyarakat kerap membedakan antara PNS dan PPPK hanya dari seragam atau baju dinas yang mereka kenakan. Namun, hal ini mengalami perubahan signifikan seiring terbitnya regulasi baru dari Kementerian Dalam Negeri.

Regulasi Baru: Permendagri Nomor 10 Tahun 2024

Ini Perbedaan Baju PNS dan PPPK Berdasarkan Regulasi Terbaru!

Pada 20 Agustus 2024, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian resmi menerbitkan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 10 Tahun 2024 tentang Pakaian Dinas ASN di Lingkungan Kemendagri dan Pemerintah Daerah. Aturan ini menjadi tonggak baru dalam penyamaan perlakuan terhadap PNS dan PPPK dalam aspek pakaian dinas.

Regulasi ini menggantikan ketentuan sebelumnya yang tertuang dalam Permendagri Nomor 11 Tahun 2020. Dalam peraturan lama, ada perbedaan signifikan dalam pakaian dinas harian antara PNS dan PPPK, khususnya dalam hak mengenakan pakaian dinas warna khaki yang identik dengan “kebanggaan” PNS.

Baca juga: PNS Dapat Gaji Apa Saja? Ini Komponen dan Hak Penghasilannya!

Tujuan Penyamaan Pakaian Dinas ASN

Penyamaan pakaian dinas antara PNS dan PPPK bukanlah langkah tanpa pertimbangan. Pemerintah memiliki misi membangun citra profesional, solid, dan setara antar elemen ASN. Melalui penyamaan ini, diharapkan tidak ada lagi diskriminasi visual antara PNS dan PPPK di lingkungan kerja, terutama di instansi Kemendagri dan pemerintah daerah.

Dengan disamakan seragamnya, maka publik tidak lagi bisa langsung membedakan status kepegawaian hanya dari baju. Ini memberikan rasa percaya diri bagi PPPK, sekaligus memperkuat semangat kebersamaan dan kolaborasi di lingkungan ASN.

Jenis Pakaian Dinas Harian ASN dalam Permendagri 10/2024

Salah satu poin penting dalam Permendagri 10/2024 adalah pengaturan tiga jenis pakaian dinas harian yang berlaku untuk seluruh ASN, baik PNS maupun PPPK. Ketiganya adalah:

1. Pakaian Dinas Warna Khaki

Jenis ini merupakan simbol klasik dari pegawai negeri sipil. Dalam peraturan terbaru, pakaian warna khaki dikenakan oleh ASN setiap hari Senin dan Selasa. Ini berlaku setara, tanpa membedakan antara PNS maupun PPPK.

Pakaian khaki biasanya terdiri dari kemeja berlengan panjang atau pendek dan celana panjang/rok berwarna senada. Pada bagian bahu terdapat epaulet sebagai tempat penyematan tanda pangkat atau jabatan.

2. Kemeja Putih

Kemeja putih menjadi simbol netralitas, kesederhanaan, dan kebersihan dalam birokrasi. Dalam ketentuan Permendagri terbaru, kemeja putih dikenakan setiap hari Rabu oleh seluruh ASN.

Model kemeja putih ini biasanya sederhana namun formal, bisa dipadukan dengan celana atau rok berwarna gelap seperti hitam atau navy blue. Biasanya tidak dilengkapi tanda pangkat kecuali ditentukan instansi masing-masing.

3. Pakaian Batik, Tenun, atau Lurik

Pada hari Kamis dan Jumat, seluruh ASN diwajibkan mengenakan pakaian bercorak budaya lokal seperti batik, tenun, atau lurik. Kebijakan ini juga menjadi bagian dari pelestarian budaya daerah sekaligus memperkuat identitas nasional.

Jenis pakaian ini memberi keleluasaan ASN untuk tampil lebih variatif namun tetap sopan dan profesional. Tidak ada pembeda antara PNS maupun PPPK dalam ketentuan ini.

Baca juga: Panduan Persyaratan CPNS e-Meterai, Ini Cara Menggunakannya!

Perbandingan dengan Ketentuan Lama dalam Permendagri 11/2020

Ini Perbedaan Baju PNS dan PPPK Berdasarkan Regulasi Terbaru!

Sebelum adanya Permendagri 10 Tahun 2024, aturan mengenai pakaian dinas ASN diatur dalam Permendagri Nomor 11 Tahun 2020. Dalam aturan tersebut, terdapat perbedaan eksplisit antara baju dinas PNS dan PPPK. Berikut ini rincian perbedaannya:

Jadwal Pemakaian Pakaian Dinas Harian (Permendagri 11/2020)

Pakaian dinas harian (PDH) bagi Aparatur Sipil Negara (ASN), yang mencakup PNS dan PPPK, diatur secara resmi dalam Permendagri Nomor 11 Tahun 2020. Aturan ini dimaksudkan untuk menciptakan keseragaman, meningkatkan wibawa, serta mencerminkan identitas profesionalisme ASN dalam menjalankan tugas pelayanan publik.

Bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS):

  • Senin dan Selasa: PNS diwajibkan mengenakan seragam khaki (cokelat muda), yang telah menjadi simbol identitas ASN sejak lama. Warna khaki mencerminkan kedisiplinan dan netralitas birokrasi.
  • Rabu: Seragam putih digunakan sebagai bentuk kesederhanaan dan kebersihan dalam pelayanan publik.
  • Kamis dan Jumat: PNS diperbolehkan mengenakan pakaian batik atau tenun nusantara. Hal ini mendukung pelestarian budaya lokal dan mempromosikan kekayaan tekstil tradisional Indonesia di lingkungan birokrasi.

Bagi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK):

  • Senin hingga Rabu: PPPK mengenakan kemeja putih polos dipadukan dengan celana atau rok hitam.
  • Kamis dan Jumat: Seperti PNS, PPPK juga diperkenankan memakai batik atau tenun khas daerah.

Perbedaan dalam aturan pakaian dinas ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan perlakuan antara PNS dan PPPK, terutama dalam hal simbolisme dan identitas birokrasi. PNS memiliki hak mengenakan seragam khaki, yang selama bertahun-tahun telah menjadi ciri khas ASN. Sebaliknya, PPPK tidak memiliki akses terhadap seragam khaki, yang secara tidak langsung memperkuat kesan bahwa mereka memiliki status yang berbeda, bahkan lebih rendah secara simbolik dibandingkan PNS, meskipun keduanya sama-sama merupakan bagian dari ASN.

Perbedaan ini sempat menuai sorotan, terutama karena PPPK juga menjalankan fungsi pelayanan publik yang tidak kalah pentingnya. Isu ini menjadi bahan diskusi dalam berbagai forum kepegawaian, karena menyentuh aspek pengakuan, kesetaraan, dan keadilan simbolik di lingkungan ASN. Meskipun aturan tersebut bersifat administratif, implikasinya menyentuh dimensi psikologis dan sosial dalam struktur birokrasi pemerintahan.

Dengan terus berkembangnya sistem ASN dan meningkatnya jumlah PPPK di berbagai instansi, dorongan untuk melakukan harmonisasi dalam hal atribut dan simbol identitas dinas—termasuk seragam—semakin menguat. Hal ini dianggap penting untuk menghapuskan stigma dan memperkuat semangat kesetaraan di antara sesama aparatur negara.

Baca juga: 5+ Contoh Soal TPA OJK yang Paling Sering Keluar dalam Tes!

Implikasi Sosial dan Psikologis dari Penyamaan Seragam

Langkah penyamaan ini berdampak besar bukan hanya dari sisi administratif, tetapi juga dari sisi psikologis. PPPK yang sebelumnya merasa “berjarak” dengan PNS kini mendapat pengakuan visual yang sama. Ini penting untuk meningkatkan motivasi kerja, loyalitas, serta identitas kolektif sebagai ASN sejati.

Dari sisi sosial, masyarakat tidak lagi mengidentifikasi status pegawai hanya dari warna bajunya. Ini membantu mengurangi stereotip bahwa PPPK adalah pegawai ‘kelas dua’ yang lebih rendah dari PNS.

Apakah PPPK Kini Setara dengan PNS?

Walaupun baju dinas mereka kini sama, tidak berarti PNS dan PPPK setara dalam segala hal. Status hukum, sistem penggajian, hak pensiun, dan jenjang karier masih berbeda. Namun, dari aspek simbol visual, keduanya telah disatukan melalui seragam.

Kesetaraan dalam pakaian dinas menjadi langkah awal menuju pembentukan birokrasi yang inklusif dan tanpa diskriminasi. Ini mencerminkan nilai-nilai ASN yang berorientasi pada pelayanan publik, bukan status kepegawaian.

Reaksi dari Pegawai dan Masyarakat

Perubahan ini disambut positif oleh banyak pihak. Sejumlah PPPK merasa lebih dihargai dan diakui sebagai bagian dari ASN. Di sisi lain, PNS juga tidak merasa kehilangan eksklusivitasnya karena esensi pelayanan publik tetap menjadi prioritas utama.

Masyarakat pun mendukung langkah ini karena melihat adanya keseragaman dan profesionalisme di lingkungan pemerintahan, tanpa memandang status pegawai.

Kesimpulan: Perbedaan Baju PNS dan PPPK Kini Hanya Sejarah

Perbedaan baju PNS dan PPPK yang dulunya begitu kentara kini sudah menjadi bagian dari masa lalu. Dengan diberlakukannya Permendagri Nomor 10 Tahun 2024, tidak ada lagi perbedaan seragam antara PNS dan PPPK di lingkungan Kemendagri dan pemerintah daerah.

Ketentuan ini merupakan wujud nyata dari kesetaraan dalam struktur ASN, sekaligus langkah penting untuk membangun solidaritas, profesionalisme, dan rasa saling menghargai di antara pegawai pemerintah.

Meskipun status hukum dan hak administratif masih berbeda, penyamaan pakaian dinas ini menjadi simbol bahwa ASN adalah satu kesatuan yang utuh dalam melayani masyarakat.

Referensi:

  • https://fahum.umsu.ac.id/info/pendaftaran-cpns-2025-terbaru-sudah-dibuka-simak-informasi-lengkapnya/
  • https://fahum.umsu.ac.id/info/info-terbaru-bkn-pengangkatan-casn-2024-dipercepat-berikut-jadwal-tmt-cpns-dan-pppk-2024/#:~:text=Peserta%20seleksi%20CPNS%20yang%20lulus,adalah%20pada%201%20Maret%202025.
  • https://www.detik.com/sulsel/berita/d-7733994/pendaftaran-cpns-2025-jadwal-syarat-hingga-cara-daftarnya
  • https://www.detik.com/jateng/bisnis/d-7337101/formasi-cpns-kemenhub-2024-lengkap-syarat-jadwal-dan-cara-daftarnya

Program Value Jadi ASN 2025

“Value Tanpa Batas, Kerjakan Sampai Tuntas, Dijamin Hasil Puas”

Slide
Slide
Slide
Slide
previous arrow
next arrow

📋 Cara Membeli dengan Mudah:

  1. Unduh Aplikasi JadiASN: Temukan aplikasi JadiASN di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
  2. Masuk ke Akun Anda: Login ke akun JadiASN Anda melalui aplikasi atau situs web.
  3. Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
  4. Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “AMBISASN” untuk mendapat diskon spesial sesuai poster promo
  5. Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES128”, masukkan untuk diskon tambahan.
  6. Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
  7. Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.

Ayoo Download Aplikasi JadiAsn karena banyak sekali yang bisa kamu dapatkan agar kalian CEPAT TERLATIH dengan Soal soal CPNS 2025!!!

  • Dapatkan ribuan soal CPNS 2025 dengan pembahasan yang mudah dipahami, berupa video dan teks
  • Live Class Gratis (Berlajar Bareng lewat Zoom)
  • Materi-materi CPNS 2025
  • Ratusan Latsol CPNS 2025
  • Puluhan paket Simulasi CPNS 2025
  • dan masih banyak lagi yang lainnya

Mau berlatih Soal-soal CPNS 2025? Ayoo segera Masuk Grup Latihan Soal-soal CPNS 2025 Sekarang juga!!

Cocok banget untuk yang pengen jadi PNS, Berlatih dengan cepat hanya pakai buku-buku CPNS 2025 Terpercaya

BUKU CPNS 2024
BUKU CPNS 2024

📋 Keuntungan Buku CPNS 2025

  1. Tersedia ribuan soal Tes CPNS 2025 (sudah sesuai sistem terbaru)
  2. ✅Materi materi SKD sudah sesuai FR CPNS
  3. ✅Tersedia Video pembahasan tiap soalnya

Selain ini Kalian akan mendapatkan Keuntungan

1. Program Premium Gratis selama 7 Hari

Kamu bisa mengakses premium di Aplikasi JadiASN secara gratis selama 7 hari pastinya akan membantu kamu memaksimalkan sistem pembelajaran karena mengkolaborasikam online dan offline lewat buku.

2. 20x live class zoom materi dan bahas soal CPNS

Dilakukan setiap hari senin-jumat pukul 19.00 – 20.00 WIB dimana link zoom tersedia di aplikasi jadiasn menu live class

3. 5 Paket simulasi CPNS

Simulasi yang disesuaikan dengan ujian aslinya dari jumlah soalnya, waktu pengerjaannya, kisi-kisi materi sesuai dengan pemerintah dengan fitur sebagai berikut :
 ✅Terdapat Analisis peluang kelolosan dengan nilai ambang batas
 ✅Terdapat Analisis Kecepatan jawab soal
 ✅Terdapat Analisis salah dan benar
 ✅Bisa diakses via laptop/PC lewat web
 ✅Grafik perkembangan skor simulasi
 ✅Ranking nasional, provinsi, kabupaten
 ✅Pembahasan teks bisa didownload dan diprint
 ✅Simulasi berwaktu sesuai format Ujian Tesnya
 ✅Skor keluar real time
 ✅Soal bisa didownload dan diprint
 ✅Video pembahasan dan teks pembahasan
 ✅Zoom out/ in tampilan soal

4. 20 Paket Latihan soal CPNS

Fitur untuk berlatih soal-soal CPNS dengan sistem 10 soal 10 menit yang memiliki fitur yang sama dengan fitur simulasi CPNS

✅buku cpns 2023 2024
✅buku cpns terlengkap 2024
✅buku cpns 2022 recommended
✅buku cpns terupdate 2024
✅buku cpns bumn 2024
✅buku cpns kemenkumham
✅buku cpns perawat 2024
✅buku cpns kemenkumham 2024
✅buku cpns kejaksaan 2024

Pendapatmu sangat berarti bagi kami! Klik link berikut untuk memberikan feedback dan bantu kami menjadi lebih baik lagi https://bit.ly/FeedbackArtikelJadiASN

More To Explore