Perbedaan Pensiunan BUMN dan PNS – Di Indonesia, pegawai yang bekerja di Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) memiliki peran yang sangat penting dalam penyelenggaraan negara dan pelayanan publik.
Salah satu perbedaan yang sering menjadi pertanyaan di kalangan masyarakat adalah perbedaan antara pensiunan BUMN dan PNS, terutama terkait dengan hak pensiun yang diterima setelah masa kerja berakhir. Meskipun keduanya sama-sama bekerja di sektor publik, pensiunan BUMN dan PNS memiliki sistem dan manfaat yang berbeda.
Artikel ini akan membahas secara mendalam mengenai perbedaan pensiunan BUMN dan PNS, termasuk perbedaan dalam sistem pensiun, pengelolaan dana pensiun, serta manfaat pensiun yang diterima oleh masing-masing. Informasi ini diharapkan bisa memberikan gambaran yang jelas bagi mereka yang mempertimbangkan karier di salah satu sektor ini.
Apa Itu Pensiunan BUMN dan PNS?
Pensiunan BUMN merujuk pada karyawan BUMN yang telah mencapai usia pensiun dan menerima manfaat pensiun dari perusahaan tempat mereka bekerja. Pensiunan ini biasanya dikelola oleh lembaga atau badan yang ditunjuk oleh BUMN tersebut, seperti dana pensiun yang dikelola oleh perusahaan atau melalui program pensiun khusus yang diatur oleh pemerintah.
Pensiunan PNS merujuk pada pegawai negeri yang telah menyelesaikan masa tugasnya sebagai abdi negara dan berhak menerima pensiun dari pemerintah. Pensiun PNS diatur oleh negara dan dikelola oleh Taspen (Tabungan dan Asuransi Pensiun), yang memberikan manfaat pensiun kepada PNS yang telah pensiun atau meninggal dunia.
Perbedaan Sistem Pensiun
Sistem Pensiun BUMN
Sistem pensiun di BUMN bersifat lebih fleksibel dan bervariasi tergantung pada kebijakan masing-masing perusahaan. Sebagian besar BUMN memiliki program pensiun yang diatur oleh lembaga pengelola dana pensiun yang ada di perusahaan tersebut. Beberapa BUMN mengelola dana pensiun mereka melalui program pensiun yang dikelola oleh perusahaan yang disebut Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) atau melalui asuransi pensiun yang bekerja sama dengan perusahaan asuransi.
Pensiun BUMN biasanya didasarkan pada masa kerja dan gaji terakhir yang diterima oleh pegawai. Besaran pensiun yang diterima dapat bervariasi tergantung pada kebijakan perusahaan BUMN tersebut. Program pensiun BUMN juga sering kali menawarkan tunjangan tambahan, seperti tunjangan kesehatan setelah pensiun, serta program-program kesejahteraan lainnya.
Sistem Pensiun PNS
Pensiun PNS diatur secara terstandarisasi oleh negara dan dikelola oleh Taspen. Pensiun yang diterima oleh PNS dihitung berdasarkan gaji terakhir yang diterima, masa kerja, dan golongan yang dimiliki oleh PNS tersebut. Pensiun PNS bersifat lebih stabil karena dikelola oleh pemerintah dan dijamin oleh negara.
Baca Juga: Bonus PNS Apa Saja? Ternyata Gak Cuman Gaji!
Pensiun PNS juga memiliki aturan yang jelas terkait dengan usia pensiun, yang untuk PNS di Indonesia biasanya adalah 58 tahun untuk pejabat eselon I dan II, serta 60 tahun untuk pejabat eselon III dan IV. Selain itu, pensiunan PNS juga berhak menerima tunjangan pensiun yang diberikan setiap bulan selama mereka hidup, dengan besaran yang dihitung berdasarkan masa kerja dan gaji terakhir.
Perbedaan Besaran Pensiun
Pensiunan BUMN
Pensiun yang diterima oleh pensiunan BUMN sangat bervariasi tergantung pada kebijakan masing-masing perusahaan BUMN. Sebagai contoh, perusahaan-perusahaan besar seperti PT PLN (Persero), PT Pertamina (Persero), dan PT Telkom Indonesia (Persero) memiliki dana pensiun yang cukup besar dan menawarkan manfaat pensiun yang lebih tinggi dibandingkan dengan BUMN yang lebih kecil. Program pensiun di BUMN umumnya mencakup manfaat pensiun bulanan yang dihitung berdasarkan persentase dari gaji terakhir, serta manfaat lainnya seperti tunjangan kesehatan dan fasilitas perawatan.
Namun, besaran pensiun di BUMN dapat sangat bervariasi tergantung pada masa kerja, jabatan terakhir, dan kontribusi perusahaan terhadap dana pensiun. Untuk pensiunan yang bekerja di BUMN besar, pensiun bulanan mereka bisa mencapai Rp 7.000.000 hingga Rp 15.000.000 per bulan, tergantung pada jabatan dan masa kerja.
Dilansir dari Kementerian BUMN, sebagian BUMN juga memberikan fasilitas kesehatan pasca-pensiun yang lebih lengkap, termasuk pembayaran biaya rumah sakit dan obat-obatan. Ini membuat pensiunan BUMN cenderung memiliki lebih banyak fasilitas setelah pensiun dibandingkan dengan pensiunan PNS.
Pensiunan PNS
Pensiun yang diterima oleh PNS lebih terstandarisasi dan dihitung berdasarkan gaji pokok yang diterima pada akhir masa jabatan serta masa kerja yang telah dijalani. Besaran pensiun PNS dihitung dengan menggunakan rumus tertentu yang mempertimbangkan masa kerja dan golongan pangkat terakhir. PNS yang memiliki masa kerja lebih lama dan golongan yang lebih tinggi akan menerima pensiun yang lebih besar.
Sebagai contoh, pensiunan PNS di golongan III yang memiliki masa kerja lebih dari 30 tahun dapat menerima pensiun yang lebih tinggi, sekitar 50% hingga 70% dari gaji terakhir mereka. Sedangkan pensiunan PNS di golongan II atau I, yang memiliki masa kerja lebih singkat, akan menerima pensiun yang lebih rendah.
Gaji pensiun PNS umumnya berkisar antara Rp 4.000.000 hingga Rp 8.000.000 per bulan untuk pensiunan golongan III, sementara untuk pensiunan golongan IV atau yang memiliki jabatan tinggi, pensiun mereka bisa lebih tinggi, dengan tunjangan pensiun yang dapat mencapai Rp 10.000.000 hingga Rp 15.000.000 per bulan.
Dilansir dari Badan Kepegawaian Negara (BKN), pensiunan PNS juga mendapatkan tunjangan kesehatan, yang meliputi biaya pengobatan dan rawat inap, yang dikelola oleh Taspen.
Perbedaan Tunjangan dan Manfaat Tambahan
Baca Juga: Info Tes PPPK Tahap 2, Simak Jadwal dan Kisi-Kisinya!
Tunjangan Pensiunan BUMN
Pensiunan BUMN sering kali menerima berbagai tunjangan tambahan yang lebih luas dibandingkan dengan pensiunan PNS. Beberapa BUMN menyediakan fasilitas kesehatan pasca-pensiun, termasuk asuransi kesehatan yang mencakup biaya pengobatan, rawat inap, dan obat-obatan. Pensiunan BUMN juga sering kali mendapatkan tunjangan khusus, seperti tunjangan transportasi, hingga bonus tahunan, tergantung pada kebijakan masing-masing perusahaan.
Tunjangan lainnya juga diberikan oleh beberapa BUMN yang memungkinkan pensiunan untuk mendapatkan fasilitas tertentu, seperti bantuan keuangan dalam bentuk program kesejahteraan, termasuk bantuan bagi keluarga pensiunan yang masih memerlukan dukungan.
Tunjangan Pensiunan PNS
Pensiunan PNS juga menerima tunjangan tambahan yang disesuaikan dengan kebijakan pemerintah. Tunjangan kesehatan adalah salah satu manfaat utama bagi pensiunan PNS, yang meliputi biaya rumah sakit, pengobatan, dan obat-obatan. Pensiunan PNS juga dapat memperoleh tunjangan keluarga jika mereka memiliki tanggungan, serta tunjangan lainnya yang diatur oleh undang-undang.
Namun, tunjangan yang diterima oleh pensiunan PNS sering kali lebih terbatas dibandingkan dengan tunjangan yang diberikan kepada pensiunan BUMN. Meskipun demikian, pensiunan PNS tetap mendapatkan jaminan pensiun yang terjamin dari pemerintah dan fasilitas kesehatan yang cukup memadai.
Perbedaan Jaminan Keamanan Pensiun
Pensiunan BUMN
Pensiunan BUMN biasanya tergantung pada kebijakan masing-masing perusahaan. Meskipun dana pensiun di BUMN besar dikelola dengan baik, ada beberapa BUMN yang menghadapi tantangan dalam mengelola dana pensiun, terutama di perusahaan-perusahaan yang mengalami kesulitan finansial. Hal ini dapat memengaruhi kestabilan dan jumlah pensiun yang diterima oleh pensiunan BUMN.
Pensiunan PNS
Pensiun PNS lebih stabil dan terjamin karena dikelola oleh negara melalui Taspen. Pemerintah menjamin pembayaran pensiun kepada PNS meskipun dalam kondisi ekonomi yang sulit. Pensiun PNS juga diberikan dalam jumlah yang cukup terstandarisasi dan dapat diprediksi, yang memberikan kepastian lebih bagi pensiunan PNS.
Penutup
Pensiunan BUMN dan PNS memiliki perbedaan yang signifikan, baik dari segi sistem pengelolaan, besaran pensiun, tunjangan tambahan, maupun jaminan pensiun yang diterima. Pensiunan BUMN sering kali mendapatkan manfaat yang lebih besar dalam hal tunjangan dan fasilitas tambahan, sementara pensiunan PNS mendapatkan pensiun yang lebih terjamin dan stabil, serta dikelola oleh negara. Pemahaman tentang perbedaan ini penting bagi individu yang memilih jalur karier sebagai pegawai BUMN atau PNS, terutama dalam mempersiapkan masa pensiun mereka.
Dilansir dari Kementerian BUMN dan Badan Kepegawaian Negara (BKN), meskipun pensiunan BUMN dan PNS memiliki keuntungan masing-masing, baik dari segi penghasilan, fasilitas, maupun keamanan pensiun, pilihan antara keduanya sangat tergantung pada preferensi individu dan tujuan karier jangka panjang.
Baca Juga: Bocoran Soal CPNS TWK yang Sering Keluar Terbaru!
Referensi:
- https://www.suara.com/bisnis/2023/10/05/143301/perbandingan-pensiun-bumn-vs-asn-cek-penghasilan-tunjangan-hingga-dana-pensiun-pegawainya
- https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20250220143019-537-1200548/apakah-pegawai-bumn-termasuk-pns-ini-bedanya
- https://jadiasn.id/apakah-pegawai-bumn-sama-dengan-pns/
- Soal Aplikasi Jadiasn.id
Program Value Jadi ASN 2025
“Value Tanpa Batas, Kerjakan Sampai Tuntas, Dijamin Hasil Puas”
📋 Cara Membeli dengan Mudah:
- Unduh Aplikasi JadiASN: Temukan aplikasi JadiASN di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
- Masuk ke Akun Anda: Login ke akun JadiASN Anda melalui aplikasi atau situs web.
- Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
- Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “AMBISASN” untuk mendapat diskon spesial sesuai poster promo
- Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES128”, masukkan untuk diskon tambahan.
- Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
- Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.
Ayoo Download Aplikasi JadiAsn karena banyak sekali yang bisa kamu dapatkan agar kalian CEPAT TERLATIH dengan Soal soal CPNS 2025!!!
- Dapatkan ribuan soal CPNS 2025 dengan pembahasan yang mudah dipahami, berupa video dan teks
- Live Class Gratis (Berlajar Bareng lewat Zoom)
- Materi-materi CPNS 2025
- Ratusan Latsol CPNS 2025
- Puluhan paket Simulasi CPNS 2025
- dan masih banyak lagi yang lainnya
Mau berlatih Soal-soal CPNS 2025? Ayoo segera Masuk Grup Latihan Soal-soal CPNS 2025 Sekarang juga!!
Cocok banget untuk yang pengen jadi PNS, Berlatih dengan cepat hanya pakai buku-buku CPNS 2025 Terpercaya
📋 Keuntungan Buku CPNS 2025
- ✅Tersedia ribuan soal Tes CPNS 2025 (sudah sesuai sistem terbaru)
- ✅Materi materi SKD sudah sesuai FR CPNS
- ✅Tersedia Video pembahasan tiap soalnya
Selain ini Kalian akan mendapatkan Keuntungan
1. Program Premium Gratis selama 7 Hari
Kamu bisa mengakses premium di Aplikasi JadiASN secara gratis selama 7 hari pastinya akan membantu kamu memaksimalkan sistem pembelajaran karena mengkolaborasikam online dan offline lewat buku.
2. 20x live class zoom materi dan bahas soal CPNS
Dilakukan setiap hari senin-jumat pukul 19.00 – 20.00 WIB dimana link zoom tersedia di aplikasi jadiasn menu live class
3. 5 Paket simulasi CPNS
Simulasi yang disesuaikan dengan ujian aslinya dari jumlah soalnya, waktu pengerjaannya, kisi-kisi materi sesuai dengan pemerintah dengan fitur sebagai berikut :
✅Terdapat Analisis peluang kelolosan dengan nilai ambang batas
✅Terdapat Analisis Kecepatan jawab soal
✅Terdapat Analisis salah dan benar
✅Bisa diakses via laptop/PC lewat web
✅Grafik perkembangan skor simulasi
✅Ranking nasional, provinsi, kabupaten
✅Pembahasan teks bisa didownload dan diprint
✅Simulasi berwaktu sesuai format Ujian Tesnya
✅Skor keluar real time
✅Soal bisa didownload dan diprint
✅Video pembahasan dan teks pembahasan
✅Zoom out/ in tampilan soal
4. 20 Paket Latihan soal CPNS
Fitur untuk berlatih soal-soal CPNS dengan sistem 10 soal 10 menit yang memiliki fitur yang sama dengan fitur simulasi CPNS
✅buku cpns 2023 2024
✅buku cpns terlengkap 2024
✅buku cpns 2022 recommended
✅buku cpns terupdate 2024
✅buku cpns bumn 2024
✅buku cpns kemenkumham
✅buku cpns perawat 2024
✅buku cpns kemenkumham 2024
✅buku cpns kejaksaan 2024
Pendapatmu sangat berarti bagi kami! Klik link berikut untuk memberikan feedback dan bantu kami menjadi lebih baik lagi https://bit.ly/FeedbackArtikelJadiASN
