Seragam PNS Apa Saja – Sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN), Pegawai Negeri Sipil (PNS) memiliki berbagai jenis seragam yang wajib dikenakan sesuai dengan aturan yang berlaku. Namun, banyak yang masih bertanya-tanya, seragam PNS apa saja yang harus dimiliki dan kapan penggunaannya? Mengetahui jenis-jenis seragam PNS penting agar Anda sebagai PNS atau calon PNS bisa mempersiapkan diri dan memahami tata cara berpakaian resmi di lingkungan kerja.
Pertanyaan tentang seragam PNS apa saja sering muncul karena seragam PNS tidak hanya satu macam, melainkan terdiri dari beberapa jenis yang digunakan dalam situasi dan kegiatan yang berbeda. Mulai dari pakaian dinas harian, pakaian dinas lapangan, hingga seragam batik khas Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri). Setiap jenis seragam memiliki fungsi, aturan pemakaian, dan desain yang berbeda sesuai dengan instansi dan jabatan.
Dalam artikel ini, kami akan mengulas secara lengkap jenis-jenis seragam PNS, aturan pemakaian, serta atribut yang melekat pada seragam tersebut. Simak penjelasan berikut agar Anda lebih paham dan siap mengenakan seragam PNS sesuai ketentuan terbaru!
Baca juga: SPPI 2025 Informasi Resmi dari Pemerintah, Simak Detailnya!
Mengenal Jenis – jenis Seragam PNS
Sebagai bagian dari aparatur sipil negara (ASN), Pegawai Negeri Sipil (PNS) diwajibkan mematuhi sejumlah aturan, termasuk dalam hal penggunaan seragam. Seragam PNS tidak hanya mencerminkan profesionalisme dan identitas kelembagaan, tetapi juga menunjukkan kepatuhan terhadap regulasi yang ditetapkan oleh pemerintah. Jenis-jenis seragam ini telah diatur secara resmi melalui berbagai peraturan dan kebijakan, baik di tingkat nasional maupun instansi masing-masing. Berikut adalah penjabaran lengkap mengenai ragam seragam PNS yang wajib diketahui:
1. Pakaian Dinas Harian (PDH)
PDH adalah jenis seragam yang paling sering digunakan dalam aktivitas kerja sehari-hari di lingkungan kantor pemerintahan. Seragam ini dirancang untuk memberikan kesan rapi dan profesional, serta mendukung kenyamanan selama bekerja. Ada beberapa varian PDH yang digunakan berdasarkan jabatan dan hari kerja:
- PDH Warna Khaki (Cokelat Tua/Cokelat Muda):
Diperuntukkan bagi pejabat pimpinan tinggi madya dan pratama, serta pejabat struktural lainnya. Biasanya terdiri dari kemeja berlengan pendek atau panjang, dipadukan dengan celana panjang atau rok berwarna senada. Seragam ini digunakan pada hari Senin dan Selasa. Desainnya dibuat formal dan elegan, mencerminkan posisi dan tanggung jawab jabatan yang diemban. - PDH Kemeja Putih dan Celana/Rok Hitam:
Digunakan oleh pejabat fungsional dan pelaksana, PDH jenis ini memberi kesan bersih dan netral. Umumnya digunakan pada hari Rabu dan dilengkapi dengan atribut instansi. Kemeja putih lengan panjang/pendek dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan iklim kerja. - PDH Batik, Tenun, Lurik, atau Pakaian Khas Daerah:
Dipakai pada hari Kamis dan Jumat atau dalam kegiatan khusus yang menonjolkan unsur budaya lokal. Seragam ini mendukung pelestarian budaya dan menunjukkan keberagaman identitas bangsa. Setiap instansi atau daerah biasanya memiliki motif batik atau tenun khas yang menjadi simbol kekayaan budaya setempat.
2. Pakaian Dinas Lapangan (PDL)
PDL diperuntukkan bagi PNS yang menjalankan tugas di luar ruangan, seperti dalam kegiatan inspeksi, monitoring, atau operasi teknis lapangan. Seragam ini dirancang dengan mengedepankan aspek fungsionalitas dan kenyamanan. Bahan yang digunakan umumnya lebih tebal, tahan air, dan mudah dibersihkan. Warna dan desain PDL bervariasi sesuai dengan bidang tugas dan instansi, misalnya hijau tua untuk kehutanan atau biru tua untuk pekerjaan teknis lapangan.
Selain menunjang aktivitas fisik, PDL juga dilengkapi dengan atribut identitas seperti logo instansi, nama, dan jabatan, yang memudahkan identifikasi di lapangan.
3. Pakaian Dinas Upacara (PDU)
PDU merupakan seragam formal yang digunakan dalam kegiatan kenegaraan dan acara resmi seperti upacara peringatan Hari Kemerdekaan, pelantikan jabatan, atau seremoni nasional lainnya. Seragam ini melambangkan wibawa negara dan dijaga ketat dalam penggunaannya.
- Untuk pria, PDU umumnya berupa jas berwarna gelap (sering hitam atau biru dongker), celana panjang, kemeja putih, dasi, sepatu formal, dan dilengkapi dengan peci nasional.
- Untuk wanita, digunakan kebaya nasional atau jas dengan rok panjang, tergantung peraturan instansi masing-masing.
PDU juga dilengkapi dengan atribut lengkap seperti tanda pangkat, lencana, dan pin instansi, menegaskan kedudukan dan identitas pengguna.
4. Seragam Batik Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI)
Seragam batik KORPRI merupakan seragam khusus yang dikenakan oleh seluruh anggota KORPRI dalam acara resmi internal, rapat koordinasi, hingga peringatan hari besar organisasi. Batik ini memiliki motif dan desain khusus yang mencerminkan semangat kebersamaan dan loyalitas terhadap negara.
Seragam ini umumnya dikenakan setiap tanggal 17 bulan berjalan, serta pada perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) KORPRI setiap 29 November. Pemakaian seragam ini menunjukkan solidaritas antaranggota serta komitmen terhadap pelayanan publik.
Penerapan jenis-jenis seragam PNS bukan hanya soal estetika, tetapi juga bagian dari disiplin birokrasi dan tata kelola pemerintahan yang profesional. Setiap jenis seragam memiliki fungsi dan makna tersendiri, mulai dari identifikasi jabatan, mendukung tugas lapangan, hingga memperkuat simbol kebangsaan dan budaya.
Dengan memahami ketentuan dan etika berpakaian ini, PNS dapat menjalankan tugas dengan lebih optimal dan menjaga citra positif aparatur negara di mata masyarakat.
Baca juga: Login SSCASN PPPK 2024: Trik Jitu Agar Berhasil!
Aturan Pemakaian dan Atribut Seragam PNS
Dalam rangka menjaga citra, disiplin, serta profesionalisme aparatur sipil negara, penggunaan seragam Pegawai Negeri Sipil (PNS) diatur secara ketat melalui peraturan pemerintah dan ketentuan internal masing-masing instansi. Seragam bukan hanya soal pakaian kerja, tetapi juga menjadi simbol identitas dan integritas ASN dalam menjalankan tugas pelayanan publik. Berikut ini adalah penjelasan lengkap mengenai aturan penggunaan dan atribut seragam PNS yang wajib dipatuhi:
1. Penggunaan Atribut Resmi yang Tepat
Setiap PNS diwajibkan mengenakan atribut resmi sebagai pelengkap seragam. Atribut ini mencerminkan status dan tanggung jawab pegawai, serta menjadi pembeda antar level jabatan. Atribut wajib tersebut meliputi:
- Lencana Korpri, yang merupakan simbol keanggotaan Korps Pegawai Republik Indonesia.
- Papan nama, biasanya berbahan dasar logam atau plastik, mencantumkan nama lengkap pegawai dan dipasang di dada bagian kanan.
- Tanda pangkat, yang menunjukkan golongan dan tingkat jabatan PNS, terpasang sesuai ketentuan.
- Lencana jabatan atau atribut tambahan, bagi pegawai yang memegang jabatan struktural atau fungsional tertentu.
Setiap atribut harus dikenakan pada posisi yang sesuai dan dalam kondisi bersih serta rapi, guna mencerminkan keseriusan dalam menjalankan tugas.
2. Kesesuaian Model dan Warna Seragam
Pakaian Dinas Harian (PDH), Pakaian Dinas Lapangan (PDL), serta seragam batik Korpri memiliki model dan warna yang telah ditentukan secara resmi. Contohnya:
- PDH warna khaki (cokelat muda) menjadi standar nasional dan dipadankan dengan bawahan (celana atau rok) berwarna senada.
- Batik Korpri, digunakan pada hari-hari tertentu, seperti hari Kamis atau menjelang tanggal 17 setiap bulan, dengan motif dan warna khas biru yang diatur seragam di seluruh Indonesia.
Kepatuhan terhadap desain seragam dan perpaduan warna menjadi cerminan kerapian dan komitmen terhadap aturan formal institusi.
3. Penggunaan Peci sebagai Simbol Nasionalisme
Bagi pegawai pria, peci nasional berwarna hitam menjadi pelengkap penting, khususnya saat mengenakan batik Korpri atau menghadiri upacara-upacara resmi seperti peringatan Hari Kemerdekaan. Peci melambangkan kesederhanaan, nasionalisme, dan keseragaman di kalangan ASN.
4. Penyesuaian Seragam Berdasarkan Kegiatan dan Kondisi Cuaca
Dalam pelaksanaan tugas di lapangan atau kegiatan luar ruangan, Pakaian Dinas Lapangan (PDL) digunakan. Seragam ini dirancang lebih fleksibel, berbahan ringan dan nyaman, serta memungkinkan gerak bebas. PDL umumnya dikenakan oleh PNS yang bertugas di bidang teknis, pengawasan, atau pelayanan langsung kepada masyarakat.
Penyesuaian jenis seragam terhadap konteks kegiatan bertujuan agar pegawai tetap dapat menjalankan tugas secara efisien tanpa mengurangi kesan formal dan profesional.
Kedisiplinan dalam menggunakan seragam dan atribut resmi bukan hanya soal penampilan, tetapi mencerminkan karakter ASN yang taat aturan, profesional, dan menjunjung tinggi nilai-nilai kebangsaan. Seragam adalah identitas, dan mengenakannya dengan benar adalah bentuk penghormatan terhadap institusi serta publik yang dilayani.
Baca juga: Pengertian Nakes, Peran dan Pentingnya Tenaga Kesehatan dalam Masyarakat
95% pengguna strategi ini berhasil lolos CAT CPNS 2024!
Aplikasi JadiASN memiliki fitur simulasi CPNS 2025 dengan lebih dari 5.000 soal SKD dan SKB yang diperbarui setiap tahun! Klik di Sini!
Seragam PNS di Lingkungan Pemerintah Daerah dan Instansi Khusus
Seragam PNS di lingkungan pemerintah daerah bisa berbeda dengan yang dipakai di kementerian atau lembaga pusat. Pemerintah daerah biasanya memiliki tambahan jenis seragam seperti:
- Pakaian Dinas Siang Daerah (PSD): Digunakan khusus oleh perangkat daerah tertentu.
- Pakaian Dinas Lokal (PDL): Dipakai saat bertugas di lapangan atau kegiatan operasional daerah.
- Seragam Khusus Camat dan Lurah: Memiliki model dan warna khusus, biasanya PDH camat dan lurah yang berbeda dari PNS biasa.
Selain itu, instansi khusus seperti Kepolisian Pamong Praja, TNI, dan Polri memiliki seragam dinas yang berbeda dan diatur secara khusus.
Tips Merawat dan Memilih Seragam PNS yang Tepat
Merawat seragam PNS dengan baik sangat penting agar tetap rapi dan tahan lama. Berikut beberapa tips yang bisa Anda terapkan:
- Cuci dengan Lembut: Gunakan deterjen yang sesuai dan hindari pemutih agar warna seragam tidak cepat pudar.
- Setrika dengan Suhu Sesuai: Sesuaikan suhu setrika dengan bahan seragam agar tidak rusak.
- Simpan dengan Baik: Gantung seragam di tempat yang kering dan tidak lembap untuk menghindari jamur.
- Gunakan Sepatu dan Aksesori Resmi: Lengkapi seragam dengan sepatu hitam dan atribut resmi sesuai ketentuan.
- Sesuaikan Seragam dengan Kegiatan: Pilih jenis seragam yang sesuai dengan aktivitas agar nyaman dan profesional.
Merawat seragam dengan baik juga mencerminkan sikap disiplin dan profesionalisme seorang PNS.
Menjawab pertanyaan “seragam PNS apa saja?”, seragam PNS terdiri dari Pakaian Dinas Harian (PDH) dengan varian khaki, putih, dan batik, Pakaian Dinas Lapangan (PDL), Pakaian Dinas Upacara (PDU), serta seragam batik Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri). Setiap jenis seragam memiliki fungsi dan aturan pemakaian yang berbeda sesuai kebutuhan dan instansi.
Dengan mengetahui jenis dan aturan seragam PNS, Anda bisa lebih siap dan percaya diri dalam menjalankan tugas sebagai abdi negara. Semoga artikel ini membantu Anda memahami ragam seragam PNS dengan lengkap dan mudah dipahami!
Baca juga: CPNS 2025 untuk Lulusan Statistik, Formasi Eksklusif Menanti!
Sumber referensi:
- https://www.asninstitute.id/jenis-seragam-cpns-pns-pppk-asn-lainnya/
- https://www.bkn.go.id/unggahan/2023/09/PERATURAN-BKN-NOMOR-6-TAHUN-2023-TENTANG-PAKAIAN-KERJA-BAGI-ASN-DI-LINGKUNGAN-BKN.pdf
- https://boogieapparel.co.id/mengenal-atribut-pns-maupun-pppk/
- Soal Aplikasi Jadiasn.id
Program Value Jadi ASN 2025
“Value Tanpa Batas, Kerjakan Sampai Tuntas, Dijamin Hasil Puas”
📋 Cara Membeli dengan Mudah:
- Unduh Aplikasi JadiASN: Temukan aplikasi JadiASN di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
- Masuk ke Akun Anda: Login ke akun JadiASN Anda melalui aplikasi atau situs web.
- Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
- Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “AMBISASN” untuk mendapat diskon spesial sesuai poster promo
- Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES128”, masukkan untuk diskon tambahan.
- Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
- Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.
Ayoo Download Aplikasi JadiAsn karena banyak sekali yang bisa kamu dapatkan agar kalian CEPAT TERLATIH dengan Soal soal CPNS 2025!!!
- Dapatkan ribuan soal CPNS 2025 dengan pembahasan yang mudah dipahami, berupa video dan teks
- Live Class Gratis (Berlajar Bareng lewat Zoom)
- Materi-materi CPNS 2025
- Ratusan Latsol CPNS 2025
- Puluhan paket Simulasi CPNS 2025
- dan masih banyak lagi yang lainnya
Mau berlatih Soal-soal CPNS 2025? Ayoo segera Masuk Grup Latihan Soal-soal CPNS 2025 Sekarang juga!!
Cocok banget untuk yang pengen jadi PNS, Berlatih dengan cepat hanya pakai buku-buku CPNS 2025 Terpercaya
📋 Keuntungan Buku CPNS 2025
- ✅Tersedia ribuan soal Tes CPNS 2025 (sudah sesuai sistem terbaru)
- ✅Materi materi SKD sudah sesuai FR CPNS
- ✅Tersedia Video pembahasan tiap soalnya
Selain ini Kalian akan mendapatkan Keuntungan
1. Program Premium Gratis selama 7 Hari
Kamu bisa mengakses premium di Aplikasi JadiASN secara gratis selama 7 hari pastinya akan membantu kamu memaksimalkan sistem pembelajaran karena mengkolaborasikam online dan offline lewat buku.
2. 20x live class zoom materi dan bahas soal CPNS
Dilakukan setiap hari senin-jumat pukul 19.00 – 20.00 WIB dimana link zoom tersedia di aplikasi jadiasn menu live class
3. 5 Paket simulasi CPNS
Simulasi yang disesuaikan dengan ujian aslinya dari jumlah soalnya, waktu pengerjaannya, kisi-kisi materi sesuai dengan pemerintah dengan fitur sebagai berikut :
✅Terdapat Analisis peluang kelolosan dengan nilai ambang batas
✅Terdapat Analisis Kecepatan jawab soal
✅Terdapat Analisis salah dan benar
✅Bisa diakses via laptop/PC lewat web
✅Grafik perkembangan skor simulasi
✅Ranking nasional, provinsi, kabupaten
✅Pembahasan teks bisa didownload dan diprint
✅Simulasi berwaktu sesuai format Ujian Tesnya
✅Skor keluar real time
✅Soal bisa didownload dan diprint
✅Video pembahasan dan teks pembahasan
✅Zoom out/ in tampilan soal
4. 20 Paket Latihan soal CPNS
Fitur untuk berlatih soal-soal CPNS dengan sistem 10 soal 10 menit yang memiliki fitur yang sama dengan fitur simulasi CPNS
✅buku cpns 2023 2024
✅buku cpns terlengkap 2024
✅buku cpns 2022 recommended
✅buku cpns terupdate 2024
✅buku cpns bumn 2024
✅buku cpns kemenkumham
✅buku cpns perawat 2024
✅buku cpns kemenkumham 2024
✅buku cpns kejaksaan 2024
Pendapatmu sangat berarti bagi kami! Klik link berikut untuk memberikan feedback dan bantu kami menjadi lebih baik lagi https://bit.ly/FeedbackArtikelJadiASN
