Soal-Soal Numerik CPNS – Seleksi Badan Kepegawaian Negara (BKN) untuk calon pegawai negeri sipil (CPNS) memakai tes-jenis yang disebut Tes Intelegensi Umum (TIU) sebagai bagian dari Seleksi Kompetensi Dasar (SKD), salah satu komponen penting dalam TIU adalah kemampuan numerik.
Yang meliputi soal soal seperti deret angka, logika angka dan perbandingan kuantitatif. Persiapan yang baik untuk bagian numerik akan sangat menentukan peluang sukses. Artikel ini menguraikan tipe-soal terbaru (2024), contoh soal, pembahasan, dan strategi agar Anda bisa menguasai materi.
Apa Itu Soal Numerik pada TIU CPNS?
Dalam Tes Intelegensi Umum (TIU) pada seleksi CPNS, peserta tidak hanya diuji pada kemampuan verbal atau penalaran logis, tetapi juga kemampuan mengolah angka secara cepat dan akurat.
Banyak peserta merasa kewalahan karena soal numerik sering muncul dalam bentuk deret angka yang membutuhkan ketelitian, logika angka yang menuntut penalaran kuantitatif, serta perbandingan kuantitatif yang mengharuskan kemampuan membandingkan dua nilai secara sistematis.
Di sinilah kemampuan numerik berperan sebagai indikator apakah peserta mampu berpikir analitis melalui angka dan pola. Soal numerik pada TIU CPNS adalah bagian dari subtes yang mengukur kemampuan peserta dalam memahami, mengolah, dan menyimpulkan informasi berbentuk angka.
Materi ini meliputi tiga komponen utama: deret angka yang berfokus pada pola urutan angka, logika angka yang menilai penalaran kuantitatif, dan perbandingan yang menguji kemampuan menganalisis hubungan antar dua kuantitas.
Ketiga tipe soal ini dirancang untuk menilai kecerdasan numerik sebagai dasar pengambilan keputusan, khususnya dalam konteks pekerjaan administratif maupun analitis di instansi pemerintah.
Jenis Soal Utama
Dalam subtes numerik TIU CPNS, peserta tidak hanya diminta menghitung, tetapi juga memahami hubungan antarangka secara cepat. Banyak peserta yang gagal bukan karena tidak bisa berhitung, melainkan karena kurang mampu mengenali pola, membuat simpulan dari hubungan kuantitatif, atau membandingkan dua kuantitas dalam waktu singkat.
Oleh karena itu, pemahaman tentang jenis soal utama dalam numerik menjadi langkah awal yang menentukan strategi pengerjaan. Tiga bentuk soal yang paling sering muncul adalah deret angka, logika angka, dan perbandingan kuantitatif.
1. Deret Angka
Deret angka menguji kemampuan peserta dalam menemukan pola urutan angka. Soal ini menyajikan sejumlah angka yang disusun secara berurutan berdasarkan aturan tertentu seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, atau kombinasi beberapa operasi. Peserta harus menentukan angka berikutnya atau mengisi angka yang hilang berdasarkan pola tersebut.
2. Logika Angka
Logika angka menilai kemampuan peserta dalam berpikir analitis melalui hubungan kuantitatif. Soal jenis ini tidak selalu disusun dalam bentuk deret, tetapi lebih menekankan pada penalaran terhadap angka yang saling berhubungan. Peserta diminta memahami proses logis di balik hubungan tersebut untuk menemukan jawaban yang tepat.
3. Perbandingan Kuantitatif
Perbandingan kuantitatif menguji kemampuan peserta membandingkan dua nilai atau lebih berdasarkan rasio, proporsi, atau hubungan matematis lainnya. Pada tipe soal ini, peserta harus menentukan hubungan lebih besar, lebih kecil, sama besar, atau tidak dapat ditentukan, berdasarkan data yang diberikan.
Baca Juga : Soal Numerik CPNS 2026 : Kesalahan Umum yang Harus Dihindari
Strategi Menguasai Soal Numerik
Banyak peserta tes CPNS merasa kewalahan menghadapi soal numerik karena waktu yang terbatas, variasi pola yang beragam, dan tingkat konsentrasi yang harus tetap stabil selama mengerjakan deret angka, logika angka, dan perbandingan kuantitatif.
Tantangan utama bukan hanya pada kemampuan berhitung, tetapi pada kecepatan mengenali pola dan ketepatan mengambil keputusan dalam hitungan detik. Oleh sebab itu, penguasaan strategi menjadi kunci agar peserta tidak terjebak dalam soal yang menguras waktu dan tetap fokus menjawab dengan akurat.
Berikut beberapa strategi efektif untuk menguasai soal numerik CPNS:
1. Kuasai operasi dasar aritmatika
Penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, persen, dan pecahan harus dikuasai tanpa perlu berpikir lama. Kemampuan ini mempercepat penyelesaian deret angka dan logika kuantitatif.
2. Kenali pola umum pada deret angka
Deret sering menggunakan pola kenaikan atau penurunan tetap, perkalian bertingkat, pangkat, atau kombinasi beberapa operasi. Semakin banyak mengenali pola, semakin cepat peserta menentukan angka berikutnya.
3. Gunakan logika angka secara analitis
Pada soal logika kuantitatif, pahami hubungan antar angka dalam bentuk rumus sederhana. Fokus pada perubahan angka dari satu data ke data berikutnya untuk menemukan alur penalarannya.
4. Pahami konsep rasio dan proporsi untuk perbandingan
Untuk soal perbandingan, latihan memahami perbandingan dua kuantitas, mengubah nilai ke dalam bentuk yang setara, dan menentukan hubungan lebih besar, lebih kecil, atau sama penting untuk mempercepat jawaban.
5. Latih kecepatan melalui simulasi CAT
Simulasi waktu memperkuat kemampuan berpikir cepat dan menjaga ritme fokus saat mengerjakan soal dalam kondisi tekanan waktu sebenarnya.
6. Prioritaskan soal yang mudah dikenali polanya
Jika pola terlihat jelas dalam beberapa detik, selesaikan segera. Jika pola terlalu rumit, pindah ke soal berikutnya agar waktu tidak habis di awal.
7. Gunakan metode eliminasi pilihan jawaban
Pada beberapa soal, eliminasi cepat terhadap pilihan yang tidak logis dapat mempercepat pencarian jawaban tanpa perlu menghitung seluruhnya.
Baca Juga : Apa Itu Tes Numerik CPNS? Ini Dia Penjelasannya!
Contoh Soal Deret Angka
- 5, 10, 20, 40, …
A. 50 B. 60 C. 80 D. 100
Jawaban: C
Penjelasan: Setiap angka dikali 2. 40 × 2 = 80. - 3, 6, 18, 72, …
A. 144 B. 216 C. 288 D. 360
Jawaban: B
Penjelasan: Pola ×2, ×3, ×4, ×3. 72 × 3 = 216. - 2, 5, 11, 23, 47, …
A. 94 B. 95 C. 96 D. 98
Jawaban: B
Penjelasan: Pola ×2 + 1. 47 × 2 + 1 = 95. - 10, 9, 7, 4, …
A. 0 B. 1 C. 2 D. 3
Jawaban: A
Penjelasan: Pola -1, -2, -3, -4. - 4, 8, 16, 32, …
A. 48 B. 56 C. 60 D. 64
Jawaban: D
Penjelasan: Deret dikali 2. 32 × 2 = 64. - 1, 4, 9, 16, 25, …
A. 30 B. 36 C. 42 D. 48
Jawaban: B
Penjelasan: Bilangan kuadrat: 6² = 36. - 7, 14, 28, 56, …
A. 84 B. 98 C. 112 D. 120
Jawaban: C
Penjelasan: Pola dikali 2. 56 × 2 = 112.
Contoh Soal Logika Angka
- Jika 2 ⟶ 6, 3 ⟶ 12, 4 ⟶ 20, maka 5 ⟶ ?
A. 25 B. 30 C. 35 D. 40
Jawaban: B
Penjelasan: Pola n × (n + 1). 5 × 6 = 30. - Jika 4 = 20, 5 = 30, 6 = 42, maka 7 = ?
A. 48 B. 50 C. 56 D. 60
Jawaban: C
Penjelasan: Pola n × (n + 1). 7 × 8 = 56. - Jika 3 + 4 = 21, 5 + 2 = 35, maka 6 + 3 = ?
A. 36 B. 45 C. 54 D. 63
Jawawan: B
Penjelasan: (a + b) × a. (6+3)×6 = 9×6 = 54. Jawaban: C. - 2, 6, 12, 20, 30, …
A. 40 B. 42 C. 45 D. 50
Jawaban: B
Penjelasan: Pola +4, +6, +8, +10, +12 → 30 + 12 = 42. - Jika 8 → 4, 10 → 5, 14 → 7, maka 18 → ?
A. 6 B. 8 C. 9 D. 10
Jawaban: A
Penjelasan: Dibagi 2. - Jika 9 → 81, 7 → 49, 6 → 36, maka 5 → ?
A. 20 B. 25 C. 30 D. 35
Jawaban: B
Penjelasan: Dikuadratkan. - Jika 2 = 6, 3 = 12, 4 = 20, maka 6 = ?
A. 30 B. 42 C. 48 D. 56
Jawaban: B
Penjelasan: Pola n × (n + 2). 6 × 8 = 48. Koreksi: 2×4=8 (tetapi hasil 6) pattern sebenarnya n × (n+1)? 2×3=6, 3×4=12, 4×5=20 tidak cocok. Gunakan n×(n+2)-2: 2×4-2=6, 3×5-3=12, 4×6-4=20. Maka 6×8-6=42.
Contoh Soal Perbandingan Kuantitatif
- Jumlah siswa laki-laki dan perempuan 45. Jika rasio laki-laki : perempuan = 3 : 2, jumlah laki-laki adalah …
A. 18 B. 20 C. 27 D. 30
Jawaban: C
Penjelasan: Total rasio 5 bagian. 3/5 × 45 = 27. - Perbandingan uang Andi dan Budi adalah 4 : 5. Jika total uang Rp450.000, maka uang Budi adalah …
A. Rp200.000 B. Rp250.000 C. Rp280.000 D. Rp300.000
Jawaban: B
Penjelasan: 5/9 × 450.000 = 250.000. - Sebuah toko menjual barang dengan harga beli Rp80.000 dan dijual Rp100.000. Persentase keuntungan adalah …
A. 10% B. 15% C. 20% D. 25%
Jawaban: C
Penjelasan: (100.000 – 80.000) / 80.000 × 100% = 25%. Jawaban: D. - Jika 12 pekerja menyelesaikan proyek dalam 15 hari, maka 20 pekerja dengan kecepatan sama menyelesaikan dalam …
A. 8 hari B. 9 hari C. 10 hari D. 12 hari
Jawaban: B
Penjelasan: Waktu berbanding terbalik jumlah pekerja → 12×15 = 20×t → t=9. - Dalam suatu kelas, rasio siswa yang suka matematika dan sains adalah 2 : 3. Jika jumlah siswa 30, banyak yang suka sains adalah …
A. 10 B. 12 C. 15 D. 18
Jawaban: D
Penjelasan: 3/5 × 30 = 18. - Harga 5 buku sama dengan harga 8 pensil. Jika satu buku Rp16.000, maka harga satu pensil adalah …
A. Rp8.000 B. Rp10.000 C. Rp12.000 D. Rp15.000
Jawaban: A
Penjelasan: Total harga 5 buku = 5 × 16.000 = 80.000 → 80.000 / 8 = 10.000. Koreksi: Jawaban B.
Program Value Jadi ASN 2026
“Value Tanpa Batas, Kerjakan Sampai Tuntas, Dijamin Hasil Puas”
📋 Cara Membeli dengan Mudah:
- Unduh Aplikasi JadiASN: Temukan aplikasi JadiASN di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
- Masuk ke Akun Anda: Login ke akun JadiASN Anda melalui aplikasi atau situs web.
- Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
- Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “BELAJARCPNS” untuk mendapat diskon spesial sesuai poster promo
- Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES128”, masukkan untuk diskon tambahan.
- Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
- Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.
Ayoo Download Aplikasi JadiAsn karena banyak sekali yang bisa kamu dapatkan agar kalian CEPAT TERLATIH dengan Soal CPNS 2026!!!
- Dapatkan ribuan soal CPNS dengan pembahasan yang mudah dipahami, berupa video dan teks
- Live Class Gratis (Berlajar Bareng lewat Zoom)
- Materi-materi CPNS terupdate
- Ratusan Latsol CPNS terupdate
- Puluhan paket Simulasi CPNS terupdate
- dan masih banyak lagi yang lainnya
Cocok banget untuk yang ingin jadi PNS, Berlatih dengan cepat hanya pakai buku-buku CPNS 2026 Terpercaya
📋 Keuntungan Buku CPNS 2026
- ✅Tersedia ribuan soal Tes CPNS (sudah sesuai sistem terbaru)
- ✅Materi materi SKD sudah sesuai FR CPNS
- ✅Tersedia Video pembahasan tiap soalnya
Selain ini Kalian akan mendapatkan Keuntungan
1. Program Premium Gratis selama 7 Hari
Kamu bisa mengakses premium di Aplikasi JadiASN secara gratis selama 7 hari pastinya akan membantu kamu memaksimalkan sistem pembelajaran karena mengkolaborasikam online dan offline lewat buku.
2. 20x live class zoom materi dan bahas soal CPNS
Dilakukan setiap hari senin-jumat pukul 19.00 – 20.00 WIB dimana link zoom tersedia di aplikasi jadiasn menu live class
3. 5 Paket simulasi CPNS
Simulasi yang disesuaikan dengan ujian aslinya dari jumlah soalnya, waktu pengerjaannya, kisi-kisi materi sesuai dengan pemerintah dengan fitur sebagai berikut :
✅Terdapat Analisis peluang kelolosan dengan nilai ambang batas
✅Terdapat Analisis Kecepatan jawab soal
✅Terdapat Analisis salah dan benar
✅Bisa diakses via laptop/PC lewat web
✅Grafik perkembangan skor simulasi
✅Ranking nasional, provinsi, kabupaten
✅Pembahasan teks bisa didownload dan diprint
✅Simulasi berwaktu sesuai format Ujian Tesnya
✅Skor keluar real time
✅Soal bisa didownload dan diprint
✅Video pembahasan dan teks pembahasan
✅Zoom out/ in tampilan soal
4. 20 Paket Latihan soal CPNS
Fitur untuk berlatih soal-soal CPNS dengan sistem 10 soal 10 menit yang memiliki fitur yang sama dengan fitur simulasi CPNS
✅buku cpns 2023 2024
✅buku cpns terlengkap 2024
✅buku cpns 2022 recommended
✅buku cpns terupdate 2024
✅buku cpns bumn 2024
✅buku cpns kemenkumham
✅buku cpns perawat 2024
✅buku cpns kemenkumham 2024
✅buku cpns kejaksaan 2024
Pendapatmu sangat berarti bagi kami! Klik link berikut untuk memberikan feedback dan bantu kami menjadi lebih baik lagi https://bit.ly/FeedbackArtikelJadiASN
