Syarat CPNS Mahkamah Agung – Pernahkah hatimu berdebar terbayang mengenakan toga merah dan kian teguh menegakkan keadilan? Jika ya, mungkin jalur Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Mahkamah Agung (MA) bisa menjadi jembatan menuju impianmu. Namun, sebelum melangkah gagah, ada baiknya kamu mengenali dulu “paspor” menuju gerbang pengadilan agung ini.

Mari kita buka kotak dan telusuri bersama persyaratan menjadi CPNS Mahkamah Agung. Ibarat petualangan, ini bekalmu agar tak tersesat di tengah jalan.

1. Persyaratan Umum CPNS Mahkamah Agung

Persyaratan umum CPNS Mahkamah Agung adalah persyaratan yang harus dipenuhi oleh semua pelamar CPNS Mahkamah Agung, tanpa terkecuali. Persyaratan umum CPNS Mahkamah Agung terdiri dari:

• Warga Negara Indonesia
• Berusia minimal 18 (delapan belas) tahun dan maksimal 35 (tiga puluh lima) tahun pada saat melamar
• Pendidikan minimal lulusan SMA/SMK/MA atau sederajat
• Sehat jasmani dan rohani
• Tidak pernah dipidana dengan pidana penjara
• Tidak pernah diberhentikan dengan hormat tidak atas permintaan sendiri atau tidak dengan hormat dari pekerjaan yang terakhir
• Tidak berkedudukan sebagai CPNS, PPPK, prajurit TNI, anggota Polri, dan pegawai ASN lainnya
• Tidak menjadi anggota atau pengurus partai politik
• Tidak menjadi anggota atau pengurus organisasi terlarang
• Tidak memiliki ketergantungan terhadap narkotika dan obat-obatan terlarang

2. Persyaratan Khusus CPNS Mahkamah Agung

Selain persyaratan umum, terdapat juga persyaratan khusus CPNS Mahkamah Agung yang harus dipenuhi oleh pelamar CPNS Mahkamah Agung sesuai dengan formasi yang dipilih. Persyaratan khusus CPNS Mahkamah Agung terdiri dari:

• Pendidikan
• Ijazah dan transkrip nilai
• Keahlian atau keterampilan
• Pengalaman kerja
• Usia
• Jenis kelamin
• Agama
• Ketentuan lain yang ditetapkan oleh Mahkamah Agung

Berikut adalah contoh persyaratan khusus CPNS Mahkamah Agung untuk formasi Analis Perkara Peradilan:

• Pendidikan
  • Pendidikan minimal lulusan Sarjana (S1) Hukum
• Ijazah dan transkrip nilai
  • Ijazah dan transkrip nilai dari perguruan tinggi negeri atau swasta yang terakreditasi minimal B
• Keahlian atau keterampilan
  • Memiliki kemampuan berbahasa Inggris yang baik, baik lisan maupun tulisan
• Pengalaman kerja
  • Memiliki pengalaman kerja di bidang hukum minimal 1 (satu) tahun
• Usia
  • Maksimal 35 (tiga puluh lima) tahun pada saat melamar
• Jenis kelamin
  • Tidak terbatas
• Agama
  • Tidak terbatas
• Ketentuan lain yang ditetapkan oleh Mahkamah Agung
  • Melampirkan Surat Keterangan Bebas Narkoba dari Rumah Sakit Pemerintah

Baca Juga: Yuk, Ketahui Gaji CPNS Mahkamah Agung Terbaru!

3. Pendaftaran CPNS Mahkamah Agung

Pendaftaran CPNS Mahkamah Agung dilakukan secara online melalui portal resmi Mahkamah Agung. CPNS Mahkamah Agung biasanya dibuka selama beberapa minggu.

Untuk mendaftar CPNS Mahkamah Agung, pelamar harus membuat akun di portal resmi Mahkamah Agung. Setelah membuat akun, pelamar dapat mengisi formulir pendaftaran dan mengunggah dokumen-dokumen yang dibutuhkan.

4. Seleksi CPNS Mahkamah Agung

CPNS Mahkamah Agung terdiri dari dua tahap, yaitu seleksi administrasi dan seleksi kompetensi. Seleksi administrasi dilakukan untuk memverifikasi kelengkapan dokumen pelamar. Dilakukan untuk mengukur kompetensi pelamar sesuai dengan formasi yang dipilih.

Seleksi kompetensi terdiri dari tiga tes, yaitu:

• Tes Wawasan Kebangsaan (TWK)
• Tes Intelegensia Umum (TIU)
• Tes Karakteristik Pribadi (TKP)

5. Pengumuman Hasil Seleksi CPNS Mahkamah Agung

Hasil seleksi CPNS Mahkamah Agung diumumkan melalui portal resmi Mahkamah Agung. Pelamar yang dinyatakan lulus seleksi administrasi akan mengikuti seleksi kompetensi.

6. Pelatihan Prajabatan CPNS Mahkamah Agung

Pelamar yang dinyatakan lulus seleksi kompetensi akan mengikuti pelatihan prajabatan CPNS Mahkamah Agung. Pelatihan prajabatan CPNS Mahkamah Agung bertujuan untuk membekali CPNS dengan pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang dibutuhkan untuk menjadi PNS.

7. Pengangkatan CPNS Mahkamah Agung

CPNS Mahkamah Agung yang telah mengikuti pelatihan prajabatan CPNS Mahkamah Agung akan diangkat menjadi PNS. Pengangkatan CPNS Mahkamah Agung dilakukan oleh Presiden berdasarkan usulan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.

Demikian informasi mengenai persyaratan CPNS Mahkamah Agung. Semoga informasi ini bermanfaat dan dapat membantu Anda dalam mempersiapkan diri mengikuti seleksi CPNS Mahkamah Agung tahun 2024.

Baca Juga: Website CPNS Mahkamah Agung – Dapatkan Info Sekarang!